berita aktual Pengusaha Angkat Bicara Tim Ekonomi Prabowo, Ingatkan Waktu Pendek

JAKARTA, ILLINI NEWS – Menghitung hari perombakan pemerintahan, Presiden terpilih Prabowo Subianto mengundang calon menteri ke kediamannya di Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin-Selasa (14-15 Oktober 2024). Rabu (16/10/2024), para Menteri Kabinet Kerja bersama Wakil Presiden terpilih Jibran Rakabumin Raka mengikuti pengarahan selama satu hari di Garuda Shaaksa Padepokan, Kecamatan Babakan Madang, Wilayah Babakor.

Meski belum jelas siapa yang akan menempati posisi tersebut di masing-masing kementerian/departemen, namun diperkirakan akan ada beberapa orang yang masuk dalam kelompok menteri perekonomian Prabowo-Gibran. Diantaranya adalah Menteri Perekonomian era Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Maruf Amin yang akan berakhir pada 20 Oktober 2024. 

Diantaranya Airlanga Hartart, Sri Mulian, Eric Thohir, Bahlil Lahadalia, Rossan P Roeslan, Agus Gumiwang Kartasasmita, Agus Harimurthy ududhoyono (AHY), Amran Solomon, Zulkifli Hasan. Prabowo juga disebut akan menunjuk 3 wakil menteri keuangan. Khususnya Thomas Givandono, Suahasil Nazara, dan Angito Abimanyu, lalu bagaimana tanggapan para pengusaha?

Wakil Kepala Bidang Ketenagakerjaan APINDO DKI Jakarta Nurjaman mengatakan, susunan menteri perekonomian yang dipilih nanti akan menentukan nasib cita-cita Prabowo. Khususnya pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 8 persen. 

“Kami masih menyelidiki identitas tokoh Perang Dunia II tersebut.” Sepertinya begitu, tapi belum 100% sampai diumumkan. Yang jelas kami fokus pada Menteri Perekonomian. Menurut ILLINI NEWS (17/10), Prabowo telah “dengan bijak memilih menteri yang berorientasi investasi,” yang diperkirakan terpilih sebagai presiden karena kedekatannya dengan dunia usaha. / 2024).

“Jika tidak, harapan Pak Prabowo untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8% tidak akan terwujud. Kami pesimistis dengan tujuan ambisius tersebut.” 

Nurjaman mengatakan, para menteri perekonomian Prabowo-Gibran harus berpikir keras dan fokus pada investasi. Dengan demikian, Indonesia menjadi negara yang menguntungkan bagi investasi.

“Di awal pemerintahan Jokowi, ketika kita mengkampanyekan pertumbuhan ekonomi 7%.6 Tapi sepertinya tidak akan tercapai tanpa menyentuh angka 6%. Kita terjebak di angka sekitar 5%, belum lagi terjadi deflasi lanjutan. .Rupiah memang ada. Memang menguat, tapi apakah karena intervensi suku bunga? 

“Oleh karena itu, menteri perekonomian berikutnya harus membuat kemajuan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang diharapkan sebesar 8%. Minimal pertumbuhan 7% pada periode pertama. Kita berharap kebijakan pembentukan kabinet ini tidak sama seperti sebelumnya.” katanya. .

Menurutnya, yang utama adalah Menteri Perekonomian atau kabinet Prabowo-Gibran tidak bisa pragmatis. 

“Memang itu hak prerogratif presiden, tapi kita harus ingat pertumbuhan ekonomi kita saat ini hanya 5,02%, karena 5 tahun saja tidak cukup. Karena waktu yang singkat ini, harusnya fokus pada perekonomian. Pekerja. Yang sudah di-PHK punya kesempatan kerja lagi, pengangguran mungkin berkurang,” kata Nurjaman. (dce/dce) Simak videonya di bawah ini: Video: Angka Pengangguran di Indonesia Tembus 7,5 Juta, Tuliskan di Artikel Selanjutnya Prabowo Sebagai calon menteri Pengusaha HIPMI menyebutnya dengan kepribadian ideal

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hacklinkbetsat
betsat
betsat
holiganbet
holiganbet
holiganbet
Jojobet giriş
Jojobet giriş
Jojobet giriş
casibom giriş
casibom giriş
casibom giriş
xbet
xbet
xbet
grandpashabet
grandpashabet
grandpashabet
İzmir psikoloji
creative news
Digital marketing
radio kalasin
radinongkhai
gebze escort
casibom
casibom
otobet
otobet güncel giriş
casibom güncel giriş
mrgamb güncel giriş
casibom
casibom giriş
Lisanslı Casino Siteleri
Deneme Bonusu
casibom güncel giriş
Kaliteli Kumar Siteleri
Deneme Bonusu
Yerli Porno Film

ıqos tereaıqos terea