Jakarta, ILLINI NEWS – Penjualan perhiasan emas jatuh secara dramatis sebelum Idul Fitri 2025. Menurut kekuatan pembelian orang yang lemah, ini berbeda dari tahun -tahun sebelumnya.
ILLINI NEWS memantau area ini langsung di daerah Melva di Jakarta di Indonesia (26/2025). Golden Shop, Melva, pemilik Atha selatan, Rifa, mengatakan penjualan perhiasan emas telah menurun secara signifikan.
“Untuk orang -orang yang membeli perhiasan, kapasitas untuk membeli perhiasan sangat besar,” kata Rifa.
Dia juga mengatakan bahwa logam mulia menjadi jenis emas yang terutama difokuskan oleh orang -orang pada investasi ini. Namun saat ini, banyak konsumen menjual aset emas mereka.
“Sudah menjual lebih baru,” katanya.
Vincent, salah satu pemilik toko emas di Golden Center di Central Jakarta, mengeluh tentang hal itu. Sekarang orang yang membeli perhiasan emas tidak seperti tahun -tahun sebelumnya. Orang lebih tertarik untuk membeli logam mulia.
“Meskipun harganya sekarang naik, tetapi masih ada kerumunan, tetapi masalahnya adalah masalahnya aman,” kata Vincent kepada ILLINI NEWS pada hari Rabu.
Dia juga mengatakan bahwa rata -rata orang membeli 50 hingga 100 gram emas dalam pembelian. “Orang biasanya membeli 50-100 gram saat membeli masalah karena lebih murah daripada membeli 1 gram,” katanya. (MIJ/MIJ) Tonton video di bawah ini: Video: Jadi 5 Bank Emas berikutnya, Gold Lombard 290 ton.