JAKARTA, ILLINI NEWS – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan belanja pemerintah akan tetap kuat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi pada kuartal III-2024, dengan perekonomian Indonesia menyusut kurang dari 5%.
Seperti diberitakan, laju pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan III tahun 2024 hanya meningkat sebesar 4,95%, lebih rendah dibandingkan laju pertumbuhan triwulan II tahun 2024 sebesar 5,05% dan triwulan I tahun 2024 sebesar 5,05%.
Ia menjelaskan, dari segi faktor, konsumsi rumah tangga masih menunjukkan peningkatan hingga triwulan II 2024. Pasalnya, pada triwulan III tahun 2024 hanya tumbuh sebesar 4,91%, namun pada triwulan II tahun 2024 tumbuh sebesar 4,93%.
Ia mengatakan, “Ekonomi kita tumbuh 4,95% pada kuartal ketiga, dan jika dilihat dari jumlah pengeluaran dan produksi, konsumsi rumah tangga sebesar 4,91%, masih serupa dengan situasi pada kuartal kedua tahun 2024.”
Dari sisi pertumbuhan investasi, Muliani melihat ada perbaikan yang tercermin dari pertumbuhan pembentukan modal tetap bruto (PMTB) pada kuartal III sebesar 5,15%, naik dari pertumbuhan sebelumnya sebesar 4,43%.
“Konsumsi rumah tangga dan PMTB menyumbang lebih dari 80% PDB kami, sehingga basis kami tetap kuat,” kata Muliani.
Sementara belanja pemerintah terkonfirmasi meningkat sebesar 4,62%, masih menunjukkan angka yang tinggi. Laju pertumbuhan ekspor tercatat 9,09%.
“Ini berarti konsumsi dalam negeri positif, sejalan dengan pertumbuhan ekspor yang baik. Tapi kita juga tahu impor akan tumbuh dua digit yaitu 11,47%,” ujarnya. (arj/mij) Simak video di bawah ini: Video: Pak Prabowi Laporkan, Ekonomi RI Tumbuh 4,95% di Kuartal III 2024 (yoy) Artikel selanjutnya Shri Muliani jelaskan berbagai target pertumbuhan ekonomi RKP-APBN 2025