Jakarta, ILLINI NEWS – Apple berencana menginvestasikan US$100 juta (1,58 triliun) di Indonesia selama dua tahun ke depan.
Rencana penanaman modal melibatkan “pengembalian” sisa modal perusahaan.
Juru Bicara Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Febri Hendri Antoni Arif mengatakan Apple belum memenuhi komitmennya terhadap usulan tahun 2020-2023 sebesar Rp 271 miliar.
Dalam proposal terbaru yang dikirimkan ke Kementerian Perindustrian, Apple tidak menyebutkan apakah uang tersebut akan melunasi ‘hutang’ sebelumnya.
“Tapi janji tetaplah janji, yang harus ditepati oleh Apple dan kita tahu Apple adalah perusahaan terbesar di dunia, janjinya pasti ditepati,” kata Febri dalam jumpa pers di Kementerian Perindustrian, Jakarta Selatan, Rabu. . adil. (20/11) /2024).
“Dan kita tahu, angka 271 miliar itu bukan angka yang besar bagi Apple, seperti yang dikatakan menteri dalam pertemuan tujuh bulan itu,” imbuhnya.
Sebagai informasi lebih lanjut, pada tahun 2020 ini Apple mengutarakan keinginan menjual Rp 1,7 triliun untuk meningkatkan nilai TKDN produknya.
Namun sejauh ini realisasi keuangannya masih kurang dari Rp 271 miliar.
Sementara itu, Kementerian Perindustrian menganalisis peluncuran terbaru Apple
Satu hal yang ditekankan dalam diskusi tersebut adalah Kementerian Perdagangan ingin menciptakan keadilan bagi industri ponsel pintar di Indonesia. (pano/pano) Simak video di bawah ini: Video: Kemenperin terima surat dari Apple dan mau jual iPhone 16 Cerita selanjutnya Simak penampakan iPhone 16 dari berbagai sudut yang diluncurkan tadi malam