Jakarta, ILLINI NEWS – Toyota Motor Corporation mencatatkan penjualan 8,8 juta kendaraan pada tahun 2023. Di balik nama besarnya, terdapat sejarah panjang gambaran penemuan raja mobil Jepang ini.
Menurut Investopedia, 76% dari penjualan unit tersebut atau sekitar 6,7 juta unit dijual di luar Jepang. Amerika Utara menjadi pasar terbesarnya dengan penjualan mencapai 2,4 juta unit pada April 2022 hingga Maret 2023.
Toyota melaporkan pendapatan sebesar ¥37 triliun, atau sekitar $256 miliar, pada periode yang sama, naik 15,4 persen dari tahun lalu. Kapitalisasi pasar Toyota mencapai $236,24 miliar pada September 2024, menjadikannya salah satu perusahaan mobil paling berharga di dunia.
Sejarah panjang Toyota diawali dari sosok Sakichi Toyoda yang lahir pada tahun 1867 di kota Kosai, Prefektur Shizuoka, Jepang. Dalam situasi sulit, Sakichi membantu ayahnya yang juga bekerja sebagai tukang kayu dan petani.
Menurut situs resminya, saat remaja, Sakichi mulai berpikir untuk berkontribusi kepada masyarakat sekitar dan mencari cara untuk memperbaiki kehidupannya. Pada tahun 1891, ia berhasil menciptakan Toyoda Wooden Hand Loom, sebuah alat tenun yang mampu meningkatkan efisiensi hingga 50% dibandingkan alat tradisional.
Kreativitas Sakichi tidak berhenti sampai di situ. Ia kemudian mengembangkan berbagai mesin tenun baru, termasuk Toyoda Power Loom pada tahun 1896 yang menggunakan tenaga uap untuk meningkatkan produktivitas. Rencana ini membuka jalan bagi berdirinya Toyoda Automatic Loom Works pada tahun 1926 yang menjadi cikal bakal Toyota Industries Corporation di bawah pimpinan Risaburo dan Kiichiro Toyoda.
Pada tahun 1929, Toyoda Automatic Loom Works menjual hak paten mesin Automatic Loom Type G kepada Platt Brothers dari Inggris, sebuah tonggak sejarah yang menandai pengakuan dunia atas inovasi Jepang. Kiichiro kemudian menggunakan hasil penjualan hak tersebut untuk memasuki industri otomotif pada tahun 1933, mendirikan Toyota sebagai divisi baru dalam perusahaan tersebut.
Kini, menurut Forbes, kepemimpinan Toyota dipegang oleh Akio Toyoda, cucu Kiichiro Toyoda. Ia resmi menjadi Presiden Toyota sejak tahun 2009 dan terpilih menjadi Presiden Toyota sejak tahun 2023.
(fsd/fsd) Simak video di bawah ini: Video: Penjualan Otomotif Lesu, Apakah Saham Emiten Otomotif Masih Menarik? Artikel Berikutnya Penjualan Mobil Toyota & Daihatsu Dihantam Merek China