Jakarta, ILLINI NEWS – Mata uang Zimbabwe tidak lagi menggunakan dolar. Ini membuat kursus rupic lebih kuat.
Pada bulan April 2024, Zimbabwe meluncurkan mata uang baru yang mendukung emas yang disebut Zig atau Zimbabwe Gold, dalam upaya untuk mengurangi ketidakstabilan mata uang dan hiperinflasi yang melanda negara itu selama beberapa dekade.
Negara ini “mengkalibrasi kerangka politik moneternya untuk stabilisasi harga dan kursus meningkatkan mata uang lokal,” kata Bank Sentral Zimbabwe dalam Deklarasi, yang menyatakan Forum Ekonomi Dunia (WEF).
Memiliki mata uang yang stabil sangat penting untuk pemulihan ekonomi di Zimbabwe, menurut para ahli. W
Dari 5. April Bank di Zimbabw, kepura -puraan mulai berpura -pura mata uang nasional sebelumnya, yaitu. Dolar Zimbabvea, postajući cik (Zimbabve Gold).
Centralna banka navodi da ovaj proces ima za cilj “poticati jednostavnost, sigurnost i predvidivost u novčanim i finansijskim pitanjima”.
Pored toga, Banka je dodala da će se Zig cirkulirati s drugim stranim valutama u ekonomiji Zimbabve-a.
Pored toga, izvijestio je XE.com, tečaj protiv Rupije je RP616 / Zig. Ili drugim riječima, rupija je jednaka 0,0016 cik.
Untuk warga negara Indonesia yang memiliki 10 juta rpia rupiah, itu setara dengan CECS 16.212 atau setara dengan $ 616.
Dengan perubahan dalam mata uang Zimbabwe ini, nilai tukar mata uang lainnya, termasuk rupium, menjadi jauh lebih baik daripada sebelum penggunaan dolar masih digunakan.
Cari ILLINI NEWS
[Zaštićen e-poštom] (REV / REV)