Jakarta, ILLINI NEWS – Finlandia dikenal memiliki salah satu negara paling bahagia di dunia. Hal ini karena ternyata orang Finlandia hidup dengan pepatah “Kell” onni on, se onnen kätkeköön, yang berarti “Jangan membandingkan atau menyombongkan kebahagiaan Anda”.
Prinsip ini dianggap sebagai salah satu faktor yang menjadikan Finlandia sebagai negara paling bahagia di dunia. Demikian kata filsuf dan peneliti psikologi Finlandia, Frank Martela. Menurut ILLINI NEWS, ada tiga hal yang dilakukan warga Finlandia yang ilegal.
1. Bandingkan diri Anda dengan orang lain
Matra mengatakan, masyarakat Finlandia tidak pernah memamerkan kekayaannya kepada orang lain dan selalu berperilaku sopan. Sebab, mereka memang menganut pepatah “Kell’onni on, se onnen kätkeköön” yang artinya “Jangan membanding-bandingkan atau menyombongkan kebahagiaanmu”.
Salah satu prinsip kebahagiaan yang diyakini orang Finlandia adalah fokus pada hal-hal yang membuat Anda bahagia dan jangan pernah memamerkan kesuksesan Anda. Mereka percaya bahwa langkah pertama menuju kebahagiaan sejati adalah menetapkan standar diri sendiri dan tidak membandingkan diri sendiri dengan orang lain.
2. Abaikan alam
Berdasarkan hasil survei Sitra tahun 2021, 87% masyarakat Finlandia percaya bahwa alam berperan penting dalam kehidupan manusia karena memberikan ketenangan pikiran, energi, dan relaksasi.
Di Finlandia, setiap karyawan berhak mendapat liburan musim panas selama empat minggu atau satu bulan. Biasanya saat liburan, orang pergi ke pedesaan untuk beristirahat dan “menyatu” dengan alam. Sekalipun rumah Anda tidak memiliki listrik atau air mengalir, semakin sedikit peralatan modern semakin baik.
Bagi orang Finlandia, menghabiskan waktu di alam meningkatkan kelangsungan hidup, kesejahteraan, dan meningkatkan proses pengembangan diri.
3. Merampas hak orang lain
Menurut penelitian dari National Bureau of Economic Research, semakin tinggi tingkat kejujuran dan kepercayaan masyarakat suatu negara, maka semakin tinggi pula tingkat kebahagiaannya.
Pada saat yang sama, “Reader’s Digest” melakukan eksperimen “dompet hilang” di banyak negara di dunia pada tahun 2022 untuk menguji kejujuran masyarakat. Dalam percobaan tersebut, peneliti kehilangan 192 dompet di 16 kota di seluruh dunia. (Sahabat/Sahabat) Silahkan simak videonya di bawah ini: Video: Saksikan Industri Kecantikan Indonesia Bersinar Artikel Berikutnya Pantas saja warga Finlandia paling bahagia, 3 hal ini “tabu” di sana
