Jakarta, ILLINI NEWS-lebih dari 15.000 peneliti dari 161 negara memperkirakan bahwa bencana global yang menghancurkan akan terjadi pada akhir abad ini. Menurut mereka, perubahan iklim menjadi lebih cepat dan mengancam kelangsungan hidup makhluk di dunia.
Perkiraan untuk para peneliti ini terdaftar dalam piagam dalam jurnal Bioscience terkait dengan perubahan iklim yang mengkhawatirkan.
“Selama beberapa dekade, para peneliti secara konsisten memperingatkan masa depan yang ditandai oleh kondisi iklim ekstrem karena peningkatan suhu global yang disebabkan oleh aktivitas manusia yang melepaskan gas rumah kaca berbahaya di atmosfer,” tulis surat kabar itu, dikutip oleh Futurism, Sabtu (8/2/2025).
Peneliti postadoctoral di Oregon State University (OSU) dan salah satu penulis terkemuka Christopher Wolf telah mengungkapkan potensi dunia di masa depan. Termasuk risiko kurangnya bencana makanan dan air bersih.
Studi ini mengungkapkan pertanyaan tentang sejumlah data yang mengejutkan. Misalnya, pada tahun 2023, banyak register iklim pecah dari margin yang sangat besar.
Salah satu peneliti yang disebutkan di atas terkait dengan musim kebakaran hutan Kanada yang sangat aktif tahun ini. Insiden itu menunjukkan titik kritis untuk rezim kebakaran baru.
Salah satu penulis penelitian, profesor kehutanan terkemuka di OSU, William Ripple juga menambahkan tren yang mengganggu pada tahun 2023. Tren ini bukan kabar baik, karena orang melakukan sedikit untuk melakukan perbaikan.
“Kami hanya menemukan beberapa kemajuan yang dilaporkan terkait dengan upaya kemanusiaan untuk memerangi perubahan iklim,” kata Ripple dalam pernyataannya.
Tetapi dampak besar dari lingkungan ini bukan hanya kesalahan dalam industri bahan bakar fosil. Tetapi ada juga pemerintah yang mensubsidi mereka menjadi salah satu alasan untuk efek ini.
Subsidi yang dikeluarkan di Amerika Serikat (AS) 2021-2022 berlipat ganda. Itu dari 531 triliun US $ hingga lebih dari 1 triliun USD. Untuk mencegah lebih banyak bencana, para peneliti menyarankan mereka berubah dari bahan bakar fosil.
Ini juga melawan konsumsi berlebihan yang dilakukan oleh orang kaya. Jika rekomendasinya benar -benar diikuti, masih ada harapan untuk masa depan dunia. (FSD / FSD) Lihat video di bawah ini: Video: Akun Ketafe Aman Tidak Terkena Penipuan SMS oleh karakter BTS palsu berikutnya pada artikel Doomsday, Bill Gates tanpa menunjuk keraguan untuk Indonesia