Daftar Konten
Jakarta, ILLINI NEWS – Idul Fitri memang waktu untuk berharap untuk berkumpul dan makan hidangan khusus. Tapi hati -hati, di balik kesenangan Rendang, opor dan kue manis, bahaya kolesterol tinggi adalah rahasia. Kondisi ini sering terjadi setelah Idul Fitri karena nutrisi lemak tinggi dan gula yang tidak terkendali. Kolesterol tinggi bukanlah masalah sepele, tetapi risikonya dapat menyebabkan penyakit jantung, stroke dan gangguan sirkulasi darah. Seringkali, kolesterol tinggi tidak memiliki gejala sampai akhirnya menyebabkan komplikasi. Oleh karena itu, pencegahan adalah langkah terbaik. Setelah menikmati makanan EID yang khas, saatnya untuk menyeimbangkan model makanan dan gaya hidup. Kita masih bisa menyeimbangkan kondisi tubuh tanpa obat. Salah satu cara yang paling alami dan efektif adalah dengan mengonsumsi buah -buahan tertentu yang diketahui mengurangi kolesterol buruk. Ayo, periksa daftarnya! 1. Apple: Kaya serat, kolesterol melarikan diri
Apel tampaknya merupakan buah yang harus dikonsumsi setelah lebar. Buah ini mengandung pektin, sejenis serat larut yang berfungsi untuk “menangkap” kolesterol buruk (LDL) dan menghilangkannya melalui sistem pencernaan. Sebuah studi yang diterbitkan dalam European Journal of Nutrition melaporkan bahwa konsumsi 550 gram apel segar dapat secara signifikan menurunkan kadar kolesterol. Namun, efek ini tidak ada pada jus apel murni yang telah kehilangan serat alami. Alpukat: Gona menyeimbangkan lemak
Alpukat dikenal sebagai buah dengan kandungan lemak tunggal yang tak terlupakan. Jenis lemak ini sangat membantu mengurangi kolesterol buruk, tanpa mengganggu kadar kolesterol yang baik (HDL). Menurut ahli gizi dari Mayo Clinic, Emily Schmidt, hubungan lemak sehat sangat ideal untuk jantung. Anda dapat mengonsumsi alpukat langsung, mencampurnya dalam salad, atau Anda dapat menggunakan minyak alpukat alih -alih minyak goreng biasa.
3. Beri: The Little Boy Manfaat
Raspberry, raspberry, raspberry, stroberi delima tinggi serat dan gula rendah. Kombinasi ini sangat efektif dalam menurunkan kadar kolesterol buruk dalam tubuh. Antioksidan dan serat tinggi dan kadar gula yang rendah. Kombinasi ini membantu mengurangi LDL, mencegah akumulasi plak di arteri dan mempertahankan elastisitas pembuluh darah.4. Guava: Pelindung Hati Merah Muda
Tidak hanya segar dan murah, jambu juga efektif dalam melindungi jantung dari radikal bebas. Kandungan likopen dan vitamin C tinggi dan kaya akan kalium dan serat, yang membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol ganas. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi jambu rutin dapat mengurangi risiko tekanan darah tinggi dan mempertahankan stabilitas kadar lemak darah.
5. Buah berserat larutan tinggi: anti-LDL alami
Pisang, jeruk, pir dan prem termasuk dalam kelompok serat yang larut. Fungsinya adalah untuk mencegah penyerapan kolesterol pada saluran pencernaan, membantu menurunkan kadar LDL tentu saja. Tidak hanya sehat, buah -buahan ini juga cocok untuk dikonsumsi sebagai camilan untuk menggantikan adonan dan minuman manis yang biasanya tersebar selama Idul Fitri. (HSY/HSY) Tonton video berikut: Video: Data “King” yang memproduksi artikel berikut Doyan makan telur kolesterol tinggi, mitos atau acara?