Jakarta, ILLINI NEWS – PT Perusahan Gas Negara Tbk (PGN), anak perusahaan gas Pertamina, mengumumkan keberhasilan penyelesaian program off-pipeline. Program ini penting dalam pengembangan bisnis LNG bagi pelanggan industri dalam negeri.
Sekjen PGN Areef Setiawan Handko mengatakan pihaknya mampu menyelesaikan program non-pipeline pada tahun ini. Pada 13 Mei 2024, PGN mulai menjual LNG ke pelanggan industri dalam negeri. Inisiatif ini bertujuan untuk mengatasi kekurangan pasokan bahan bakar.
“Kami telah menjual LNG sejak tanggal 13 Mei 2024 yang merupakan hari ulang tahun PGN, dan menyediakan LNG kepada pelanggan industri dalam negeri untuk memenuhi kekurangan pasokan gas pipa ke pelanggan.” 20/12). /2019). 2024).
Menurut dia, program tersebut telah meningkatkan utilisasi unit regasifikasi regasifikasi (FSRU) Lampung secara signifikan. Apalagi awalnya kami hanya akan memproduksi 1-3 item per tahun pada tahun 2023 dan 15-16 item per tahun pada tahun 2024.
Dia berkata: “Seiring dengan semakin meningkatnya penggunaan LNG di sektor industri, maka kapasitasnya bisa mencapai 30 pada tahun 2025.”
Selain itu, PGN juga berhasil memasarkan ke pelanggan baru seperti PT Freeport Indonesia (PTFI) untuk proyek smelternya dan PT KCC Glass Indonesia, perusahaan penanaman modal asing yang masuk ke wilayah Batang. (pgr/pgr) Simak video berikut ini: Video: Usulan PGN untuk dukung kesejahteraan pangan nasional.
