Jakarta, ILLINI NEWS – Menteri Kegiatan Laut dan Nelayan (MenKP), ditangkap oleh Wyuu. Ini mempengaruhi deteksi penyimpangan yang lambat, yang sering ditemukan oleh hal -hal yang diisi dalam masyarakat.
“Dalam hal manajemen, langsung, kami memiliki program. Kami menyebutnya data besar. Jika berhasil,” Komisi Komisi di Indonesia, Kamis ) 7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/7/27/27/2 7/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/2 7/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/) 27/27/27/27/27/27/27/27/27/2011 7/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/2 7/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27 /27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27 /27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/27/ “
Menurutnya, sistem ini telah dikembangkan sejak 2022 dan berencana untuk menghilangkan anggaran negara (dalam kasus ini).
“Kami mencari dana bahwa anggaran negara tidak terkejut, kemudian dikembalikan ke pendapatan negara non -taks (pnbdulillah, itu hanya diimplementasikan,” katanya.
Meskipun data laut yang besar sedang dalam tahap perencanaan akhir, Trencgono mengakui bahwa manajemen saat ini sedang mengalami reguler.
“Maaf, manajemen kami masih menjadi panduan. Sekarang masih ada manual yang melibatkan kota, masyarakat dan kadang -kadang kami bepergian.
Hasil dari sistem manual ini adalah keterlambatan dalam mengenali pelanggaran, kegiatan laut dan penggunaan kegiatan penangkapan ikan ilegal. “Sekarang ditemukan setelah penuh. Tapi jadi kami adalah orang pertama yang bertindak,” katanya.
Selain itu, Trenggono optimis bahwa manajemen laut dapat menjadi rumit tahun depan. Jika data kelautan diperkenalkan, semua kapal nelayan memasang teknologi pengawasan untuk menentukan pergerakan kapal, jumlah ikan yang diperoleh untuk memberikan peringatan jika terjadi keadaan darurat di laut.
“Jika ini bisa terjadi, seluruh pantai, semua ruang laut, semua kegiatan yang menggunakan ruang laut, dapat ditemukan di sini,” kata Trengono.
Selain itu, PKC juga mengembangkan konsep pembacaan laut untuk menentukan aset tertentu dari Laut Indonesia dan berpotensi tersedia untuk mencegah ekologi.
“Ekologi perlu dilanjutkan. Pertumbuhan manusia terus tumbuh, kami mencapai hingga 300 juta orang sementara kapasitas lingkungan tetap,” katanya.
Dalam sistem manajemen digital terintegrasi, Trencggono percaya bahwa manajemen laut Indonesia dapat lebih akurat dan efisien.
“Jika kita membimbingnya, Tuhan siap, cepat dan akurat, kita bisa,” pungkasnya. Di daerah