Presiden ILLINI NEWS Prabowo Subianto adalah Jakarta yang mengungkapkan Indonesia dalam situasi saat ini. Di sisi ekonomi, sebagai pinjaman dan inflasi.
“Ya. Karena Indonesia kita harus bercampur bersama, kita kalah, kita hebat,” Prebowo mengutip akun YouTube Detikcom sebagai Selasa (8/4/2025)
Pribowo mewakili pinjaman Indonesia. Hutang Pemerintah 8.909,14 triliun, dan dari 2025 Januari, dan 1,22% dari catatan sebagai Desember 2024, total 8.801,09 triliun.
Karena Januari 2025, utang umum pemerintah pusat mencakup 1.091,90 triliun, dan hasil distribusi keamanan negara atau SBN, total Rs.
Untuk pinjaman, ini terdiri dari pinjaman asing dengan 1.040,68 triliun. Pinjaman asing dari hutang ganda, total 272.45 triliun, RS RP 604.53 triliun, dan RP perdagangan 163,7 triliun.
Pada saat yang sama, hutang internal hanya RP. 51.23 triliun.
“Pinjaman kami dengan banyak negara pinjaman, dan satu perbandingan di dunia adalah hutang terkecil di dunia. Hanya empat atau lima negara yang lebih kecil dari kita,” tentukannya.
Inflasi mengatakan Pribowo masih kontrol pada tingkat rendah. CPI deflasi adalah 0,48% (% MTM) pada bulan Februari 2025 dan pertahanan tahun ini adalah 0,09%.
“Kami adalah inflasi terendah di dunia. Orang ingin belajar bagaimana Indonesia dapat mengendalikan inflasi.
“Anda melihat inflasi di Turki sebelum 44% orang sudah besar. Ini 85% dan Argentina. Tidak tahu 300%.
Dunia sebenarnya dalam suasana hati yang buruk. Namun, Pribowo menjamin bahwa Indonesia akan meningkat dengan dukungan semua pihak. Ekonomi Indonesia telah tumbuh hingga 5% dalam beberapa tahun terakhir, ketika banyak negara masuk atau menurun.
Dia menjelaskan: “Jadi kita seharusnya tidak takut bahwa dunia itu buruk.” (MIJ / MIJ) Lihat video berikut: Video: Sri Mulyani: APBN Indonesia memeriksa anggaran minoritas dalam sejarah