Jakarta, ILLINI NEWS – Awalnya, PT Bank Mandiri TBK (BMRI) setelah beberapa dekade di Cuuan Lu Black di awal Cuuan Lu Black di Cuuan Lu Black.
Jika Jika Anda melihat sejarah, saham BMRI telah meningkat dari Rp2.975 menjadi RP47.740 dari Rp2.975 di Rp2.975 di Rp2.975 dalam 10 tahun terakhir.
Menurut catatan, perubahan harga BMRI dianggap sebagai efek pemisahan stok.
Misalnya, dasar harga ini. Seorang investor membeli saham bank milik negara dengan Rs 10 juta dan mendapatkan sekitar 33.
Jika Jika dihitung lagi, saham akan mendapatkan RS RP dengan Rs 1066 crore, jika dihitung lagi, tanpa peningkatan stok.
Hasilnya tiba di RP3232 untuk setiap saham dari 33 saham yang dimasukkan dalam perhitungan 10 tahun dari menghitung 10 tahun.
Akibatnya, pemulihan reinvestasi dalam BMRI selama 10 tahun dengan total investasi 59% dari total modal adalah 16,56 juta.
Investor dengan banyak uang dapat membeli Honda Valio 125 untuk 24 juta.
Dalam situasi aktual, investor perlu memahami bahwa jika investor menerima jumlah hasil split saham atau pengukuran pembelian lainnya.
Keuntungan yang digunakan dalam dividen fiskal bank tahun ini Fiskal 2024 sama dengan tahun lalu.
Presiden Darmawan Junaidi, Presiden Darmawan Junaidi, mirip dengan rasio laba pada tahun 2023 untuk 2023 bank fiskal 2023. Oleh karena itu, potensi potensi keuntungan dan laba di Rp4.740 dan laba per lembar kertas. Dihitung, Cuan mencapai 7,57%.
Anggota Penelitian ILLINI NEWS – Artikel ini adalah produk berita dalam formulir penelitian ILLINI NEWS. Analisis ini harus membeli produk atau industri investor yang berlaku, keputusan ini sepenuhnya terkait dengan pembaca. Oleh karena itu, tidak ada tanggung jawab yang tidak bertanggung jawab atas semua kerugian dan manfaat yang berasal dari keputusan.
(TSN / TSN)