JAKARTA, ILLINI NEWS – Kenaikan pajak pertambahan nilai atau PPN sebesar 12% pada tahun 2025 diperkirakan akan memaksa industri manufaktur memperketat ikat pinggang. Bob Azam, Wakil Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia atau TMMIN, mengungkapkan kenaikan PPN sebesar 1% dapat menyebabkan kenaikan total biaya lebih besar, mencapai 3 hingga 5% karena adanya multiplier effect.
Selengkapnya di acara Evening Up ILLINI NEWS, (Senin 18/11/2024).