Jakarta, ILLINI NEWS -China menciptakan adegan lain dengan memperkenalkan jaringan internet 10G pertama di dunia. Ini membuktikan bahwa Cina lebih maju daripada negara lain yang masih berusaha mengembangkan Internet 6G.
Bahkan, tidak ada negara yang masih mengalami kesulitan merangsang penerimaan internet 5G. China diduga meluncurkan jaringan internet broadband 10g di Xiong’an, Provinsi Heibei, Sunan.
Jaringan broadband 10G adalah hasil kerja sama antara Huawei dan Unico, penyedia layanan telekomunikasi yang didukung oleh pemerintah.
Menurut laporan Economic Times, jaringan internet broadband 10g dapat menghasilkan kecepatan unduhan hingga 9.834 Mbps dan menyerahkan hingga 1.008 Mbps dengan latensi latensi.
Dikutip dari 91 ponsel, Senin (28-28-2025), dapat menempatkan kecepatan Cina ini di negara-negara lain, seperti Uni Emirat Arab dan Singapura. Keduanya dikenal sebagai internet komersial tercepat di dunia.
Sebagai perbandingan, menurut laporan statistik, Uni Emirat Arab menawarkan kecepatan broadband tetap rata -rata dari “hanya” hingga 313,5 Mbps. Sementara di Singapura terjebak dalam 345,3 Mbps.
Menurut laporan, jaringan broadband 10g menggunakan Teknologi Jaringan Optik Pasif 50g (PON). Teknologi ini adalah inovasi serat lain setelah X (FTTX).
Dalam skenario terbaik, teknologi 50g PON dapat memberikan kecepatan unduhan dan penyerahan internet 50 Gbps. Teknologi ini akan dapat menempatkan internet cepat tanpa pembaruan infrastruktur.
Menurut laporan, pengguna Internet dapat mengunduh film 4K 20GB dalam waktu kurang dari 20 detik. Untuk jaringan saat ini secepat 1 Gbps membutuhkan 4k 7 hingga 10 menit.
Untuk skenario lain, jaringan broadband 10g dapat digunakan untuk melakukan komputasi awan, realitas virtual (VR) dan realitas tambahan (AR).
Teknologi ini juga dapat memfasilitasi penggunaan inovasi canggih di berbagai sektor, seperti layanan medis telegenik, pendidikan dan pertanian.
Belum jelas kapan Internet 10G akan dipelihara secara komersial untuk area yang lebih luas di Cina. Ayo Tunggu! (Fab/Fab) Tonton video di bawah ini: Video: Nasib Investasi Krypto Indonesia di tengah perang komersial tinggi