berita aktual Awalnya Dipakai Ganjal Pintu, Ternyata Harta Karun Senilai Rp 17 M

JAKARTA, ILLINI NEWS – Benda yang dianggap tidak berharga ternyata adalah harta karun. Itu terjadi di Rumania, di mana seorang nenek menyelamatkan batu seberat 3,5 kg dari dasar sungai. 

Kemudian dia membawa pulang batu itu dan meletakkannya di ambang pintu. Berdasarkan laporan yang dikutip El Pais, Minggu (6/10/2024), batu tersebut rupanya merupakan salah satu karet terbesar di dunia, dengan perkiraan nilai 1 juta euro atau setara Rp 17 miliar. 

Permen karet merupakan sisa pohon yang berumur jutaan tahun. Seiring waktu, lapisan batuan mengeras menjadi material batuan yang berharga.

Di Rumania, karet mudah ditemukan di dekat desa Colti di Sungai Bozău. Batu mulia telah ditambang di sini sejak tahun 1920.

Karet jenis ini yang dikenal dengan nama “Rumanit” cukup populer dan bernilai tinggi. Warnanya adalah warna merah tua.

Nenek yang menemukan simpul nenek itu berdiri di pangkuannya. Saat dibawa pulang, masyarakat tidak menyadari bahwa batu tersebut sangat berharga.

Faktanya, seorang pencuri permata pernah mengincar rumah neneknya namun gagal mengenai batu yang menghalangi pintu.

Setelah neneknya meninggal pada tahun 1991, keluarga pewaris rumahnya curiga terhadap batu tersebut. Kemudian dia mengambilnya dan menjualnya kepada pemerintah Rumania.

Setelah diperiksa para ahli, batu mulia tersebut ditempatkan di Museum Sejarah di Krakow, Polandia, seperti dikutip Science Alert, Kamis (12 September 2024).

Menurut para ahli, gudang tersebut berusia sekitar 38-70 juta tahun. Batu ini tergolong harta nasional Rumania.

“Penemuan ini mewakili arti penting baik pada tingkat ilmiah maupun pada tingkat museum,” kata Daniel Kostach, direktur museum di Buzau.

.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *