JAKARTA, ILLINI NEWS – Menteri Agama Nasruddin Umar mengatakan jumlah jemaah haji tahun ini mencapai 221.000 orang. Dari jumlah tersebut, kuota haji reguler mencapai 190.897 orang.
Kemudian, jemaah senior haji sebanyak 10.166 orang dan unsur penasihat kelompok pembimbing haji dan umrah sebanyak 685 orang, serta pejabat daerah haji sebanyak 1.572 orang.
Menag menyebutkan pemberangkatan dan kepulangan 221 ribu jemaah haji akan dibagi di dua bandara di Arab Saudi.
Mengutip keterangan resmi, Senin (13/1/2025), Menteri Agama mengatakan, “Sebanyak 110.500 jamaah akan tiba melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz di Madinah dan kembali melalui Bandara King Abdul Aziz di Jeddah.”
Sedangkan separuhnya lagi akan tiba melalui Bandara King Abdulaziz Jeddah dan kembali melalui Bandara Amir Mohammed bin Abdulaziz Madinah, lanjutnya.
Rencananya jamaah haji Indonesia mulai mendaftar di Perguruan Tinggi Haji pada 1 Mei 2025. Tergantung pada rencana perjalanan, total periode operasional keberangkatan dan kepulangan jamaah haji adalah 30 hari.
Sedangkan jumlah jemaah haji reguler per provinsi tahun 1446 H/2025 M berdasarkan KMA Nomor 1196 Tahun 2024 adalah sebagai berikut:
Asseh: 4.378 Sumatera Utara: 8.328 Sumatera Barat: 4.613 Riau: 5.047 Kepulauan Riau (Capri): 1.291 Jambi: 2.909 Bangka Belitung: 1.065 Sumatera Selatan: 7.0129 Bengkulu: 5,63, 63, 50 Banten: 9.461 Jawa Barat: 38.723 Jawa Tengah: 30.377 Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY): 3.147 Jawa Timur: 35.152. Bali: 698 Nusa Tenggara Barat: 4.499 Nusa Tenggara Timur: 668 Kalimantan Barat: 2.519 Kalimantan Tengah: 1.612 Kalimantan Selatan: 3.818 Kalimantan Timur: 2.586 Kalimantan Utara: 416 Sulawesi Utara, 277 72 Sulawesi Tenggara: 2.019 Maluku: 1.086 Maluku Utara: 1.076 Papua Barat: 723 Papua: 1.076
(haa/haa) Tonton video di bawah ini: Video: Untuk menggaet lebih banyak nasabah, asuransi syariah menghadapi masalah ini!