JAKARTA, ILLINI NEWS – Perang di Arab masih berkecamuk. Misalnya saja dalam pemberitaan Al Jazeera yang dikutip Rabu (23/10/2024), pangkalan militer Israel di Tel Aviv diserang kelompok Houthi di Yaman pada Selasa waktu setempat.
“Houthi telah menyerang pangkalan militer Israel di Tel Aviv menggunakan rudal balistik hipersonik,” kata juru bicara Yahya Sarri, menurut media yang berafiliasi dengan Houthi.
Houthi bersekutu dengan Hamas di Gaza dan Hizbullah di Lebanon, yang saat ini berperang melawan Israel. Houthi adalah bagian dari “kelompok perlawanan” yang merupakan proksi Iran di Timur Tengah dan telah melancarkan serangan terhadap kapal-kapal yang terkait dengan Israel di Laut Merah sejak November.
Serangan serupa juga dipublikasikan di situs Israel The Jerusalem Post. Terkait Al-Masira, kelompok Houthi mengklaim bahwa roket tersebut berhasil mencapai sasarannya setelah intervensi AS dan Israel.
“Operasi ini merupakan kemenangan perjuangan rakyat Palestina dan Lebanon serta mendukung perlawanan mereka,” tambah kelompok Houthi.
Belum diketahui apakah ada korban jiwa di pihak Israel. Pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu juga tidak memberikan penjelasan.
Perang di Timur Tengah sendiri berakar pada perang di Gaza sejak Oktober 2024. Sekutu Iran melepaskan tembakan ke Israel sebagai protes atas serangan tersebut, meski Israel membalasnya dengan tembakan balasan.
Anadolu Agency melaporkan pada hari Selasa, mengutip Kementerian Kesehatan Gaza, bahwa 42.700 warga Palestina telah tewas akibat perang di wilayah kantong tersebut, yang sebagian besar adalah anak-anak dan perempuan. Masih sependapat, jumlah korban tewas akibat serangan udara Israel di Lebanon kini mencapai 2.500 orang sejak September tahun lalu.
(sef/sef) Tonton video di bawah ini: Video: Setahun agresi di Gaza, AS sumbang Rp 281 triliun ke Israel Artikel sebelumnya Video: Tonton!! Perang Arab akan segera berakhir
