Jakarta mendukung pengulangan undang-undang No. 2023, terutama dalam artikel bank Indonesia setelah Gubernur ILLINI NEWS Bank Indonesia (BI), Perry Warjeeo Blake-Thhen.
Sementara Perry mempertahankan stabilitas nilai rupin, BI harus memverifikasi aturan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang tahan lama, karena BI, stabilitas Rupeya adalah satu -satunya dua target.
Perry Rabu (/1/7) menyatakan bahwa pada konferensi pers, “hukum bilateral menyatakan bahwa tujuan BI adalah untuk menjaga stabilitas rupin, untuk menjaga stabilitas sistem pembayaran dan untuk menjaga stabilitas untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.” Katanya.
“Yah, ini (dengan kekambuhan hukum P2) dengan persetujuan pertumbuhan ekonomi yang resisten.
Perry juga dengan jelas menunjukkan bahwa BI diperlukan untuk mengatur pertumbuhan ekonomi permanen, jadi penekanannya adalah untuk mendukung hak keuangan untuk mempertahankan pertumbuhan keuangan dan produksi kerja untuk menjaga stabilitas nilai tukar.
“Namun, tujuannya adalah untuk memberikan stabilitas untuk mendukungnya.
Komisi Perwakilan Majelis mengatakan dalam proses mengulangi undang -undang PS SK di XI. Rupi terutama terkait dengan persetujuan status BI untuk mempertahankan tujuan melindungi stabilitas nilai tukar. “Dan kita sudah melakukannya sejauh ini. Apa yang kita lakukan adalah normal,” kata Perry.
Perry, “Sekarang hukum P2 SK perlu diverifikasi dalam hukum. Ini tidak berarti bahwa pembangunan hukum hukum telah berubah di bagian ini. Ini jelas bahwa pertumbuhan ekonomi permanen, stabilitas, pertumbuhan pekerjaan.” Katanya.
Namun, BI akan memungkinkannya untuk mendukung stabilitas nilai nilai perak dari pengulangan dan beradaptasi dengan kebijakan keuangan dan bidang nyata pemerintah. (ARJ/MIG): Video: Video: 3 Biner QRI, dua layanan gigi menguat dua kali untuk artikel gaji karyawan berikutnya pada tahun 2024, deposito pajak Rp 2.53 T.