Jakarta, ILLINI NEWS – Menteri Pertanian Indonesia dan Amrane Sulayman mengidentifikasi rencana investasi Vietnam dalam pengembangan peternakan sapi perah di Indonesia.
Pada saat yang sama, segera setelah perusahaan memiliki atau memiliki 2025, proses investasi sedang berlangsung untuk membahas hubungan berikutnya dengan investasi.
“Oh, dia akan melanjutkan. Akhirnya, mereka (Vietnam) adalah (Vietnam). Mereka (Vietnam), semoga pada hari Senin, bersama dengan harapan.
Rencana investasi adalah bagian dari upaya pemerintah untuk memenuhi permintaan nasional dan mendukung program pemrosesan diri. Pemerintah bekerja sama dengan bisnis besar Vietnam, yang berencana untuk memproduksi peternakan sapi perah di berbagai tempat strategis di Indonesia.
Sore Aman pada Kamis sore, Amrart dipanggil oleh Presiden Prabaugo Sucano di Istana Presiden. Selama pertemuan, Amran direncanakan untuk mengekspor susu nasional, dengan mudah mengekspor susu sapi, menurut $ 2025, menurut $ 2025.
Menurut Amran, investor Vietnam tertarik pada pembangunan peternakan sapi perah skala besar di Indonesia.
“Kami akan terus melanjutkan proses minat dalam berinvestasi di Indonesia,” Amran, “kata Amran dalam pernyataan tertulisnya,” Senin (12/0/2024).
Menurutnya, impor sapi ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk sakit roti dari luar negeri dan susu. Rencana ini berkontribusi pada pengusaha lokal dan internasional, salah satu prioritas negara saat ini.
Pemerintah telah menyiapkan tanah di tiga tempat untuk membangun peternakan sapi perah. Ketiga tempat ini adalah Slavi Tengah, Kasimovamimamimanan Selatan dan Sulayesi Selatan.
“Kami telah mempertimbangkan posto dengan perusahaan kelompok. Ada 12.000 hektar tanah, Susayvei selatan, 30.000 hektar,” ada 50 ribu hektar “,” ia memiliki 50 ribu hektar. “
Band ini adalah pekerjaan besar yang menghasilkan kualitas industri ternak, penanaman ternak, makanan berkualitas, distribusi, pemrosesan dan kapasitas, meningkatkan kualitas peternak lokal, distribusi, pemrosesan dan kapasitas.
Investasi Vietnam adalah berikutnya dengan nota kesepahaman yang ditandatangani 19 Mei 2024. Amran sangat penting untuk mempercepat percepatan susu dalam program yang dipimpin oleh Presiden Prabowo. Mengandalkan sapi inkubator yang ada membutuhkan lebih banyak waktu untuk kemapanan sendiri.
“Sekitar 250.000 pengaruh pemuliaan sapi pada sekitar 250.000 sapi, Vietnam memiliki efek mendalam pada kepentingan nasional,” pungkasnya. (Halo / halo) Video di bawah ini: BI Video: Artikel kedua – Vietnam Pangkas, Riports 1 juta sapi hingga 2029