berita aktual Sri Mulyani Punya 3 Wamen, Pajak & Bea Cukai Tak Perlu Dipisah

Jakarta, ILLINI NEWS – Menteri Perencanaan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa buka suara soal pembentukan Badan Pendapatan (BPN) di pemerintahan Prabowo Subianto. Bisa jadi dia tidak memastikan formasinya.

“Ya saya kira dengan adanya wakil menteri yang bertugas di bidang pendapatan negara, saya kira kasus itu akan tetap terjadi,” kata Suharso di kompleks Istana Negara, Jumat (18/10/2024).

“Ya, menurutku begitu,” saat dimintai konfirmasi bahwa lembaga tersebut belum terbentuk.

Namun, menurut dia, soal kepastian pembentukan badan tersebut, sebaiknya Prabowo ditanyakan kepada para menteri di kabinet.

“Kalau begitu tanyakan pada menteri baru,” kata Suharso.

Belakangan terungkap, posisi Menteri Keuangan didampingi oleh 3 menteri pengganti yakni Suahasil Nazara, Thomas Djiwandono, dan Anggito Abimanyu.

Thomas, usai bertemu dengan Prabowo, Selasa (15/10/2024), mengatakan ketiganya diberi peran paling penting dan cukup penting. Salah satu tugasnya adalah membantu Sri Mulyani.

“Kami tiga wakil menteri dan tugas tersebut akan kami laksanakan dengan sebaik-baiknya,” kata Thomas, dikutip Rabu (16/10/2024).

Suahasil Nazara menambahkan dalam kesempatan yang sama, Kementerian Keuangan berada dalam posisi untuk berhemat. Selain itu, kata dia, diberi tugas untuk mendorong investasi dan pembangunan guna mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat.

Sementara itu, Anggito mengatakan, kantor tiga menteri keuangan akan membantu Wakil Rektor Sri Mulyani dalam menjalankan tugasnya. Ia mengatakan, cukup banyak pemberitaan mengenai Prabowo, salah satunya adalah optimalisasi pendapatan negara.

Airlangga – Sri Mulyani terdiam

Sayangnya, saat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang juga masuk dalam calon menteri, Prabowo belum angkat bicara.

Sri Mulyani hanya tersenyum mendengar pertanyaan itu, sedangkan Airlangga memintanya menunggu di meja pemberitaan.

“Besok hentikan beritanya, tunggu kotak beritanya,” ujarnya. Ia juga menyebut telah digantikan oleh 3 posisi menteri yang akan melayani urusan keuangan. (emy/mij) Lihat di bawah: Video: pemodal: Sri Mulyani Susah “Naikkan” pajak di 100 hari pertama Artikel Berikutnya membagi pajak dari Kementerian Keuangan tidak menjamin setoran rutin, tapi lebih baik begini!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *