Yakarta, ILLINI NEWS – Organisasi Jasa Keuangan, Pasar Modal, FinTech dan perusahaan lain di bidang lebih dari 340 penipuan.
Lebih dari 100 atau lebih dari 100 platform telegram yang terhubung ditemukan. Lalu ada 77 nomor WhatsApp yang berbagi tautan, 54 situs web dan 67 Instagram dan platform lainnya.
Sebagai informasi, ini adalah pengalaman yang mungkin terjadi ketika seseorang bersembunyi untuk menjadi individu lain atau lembaga tertentu. Dalam hal ini, orang berdosa mengklaim bahwa perusahaan investasi tertentu mencuri uang korban.
Kontrol Kontrol Kontrol Kontrol Kontrol Kontrol Kontrol Kontrol Kontrol Kontrol Kontrol Kontrol Kontrol, Frederica Widyasari Dewi atau Kiki, Jasa Keuangan (PUJK) meminta kesadaran aktif kepada para pihak kepada para pihak yang menerapkan pengganti. “Jadi jangan berharap kerugian siapa pun,” katanya, November 2024, Jumat (12/13/2024) pada konferensi pers di Dewan Komisaris.
Sementara itu, OJK untuk 2024, hingga November, 31.099 mengeluh dengan penerapan Portal Perlindungan Konsumen (APP). Sebanyak 11.901 keluhan tentang keluhan perbankan dan 10.961 keluhan terkait dengan Penyelesaian-Azerbaijan Financial Companies (FinTech).
Menurut informasi lebih lanjut, OJK menerima 6.496 keluhan terkait dengan perusahaan keuangan. Lalu ada 1322 keluhan tentang asuransi.
Sementara itu, keluhan berhasil diselesaikan dengan argumen internal hingga 89,6%. Kemudian hingga 10,4% dalam proses penyelesaian.
Kiki juga mengatakan bahwa pada Januari-November 2024, OJK menangkap 3.240 lembaga keuangan ilegal. Hanya 2930 dari mereka adalah pinjaman ilegal dan 310 investasi ilegal. (Mkh / mkh) Lihat video berikut: Dengan dukungan industri keuangan, OJK berpikir bahwa pekerjaan PVML RI adalah artikel berikutnya yang menjadi korban penipuan melalui Instagram
