JAKARTA, ILLINI NEWS – Alfamart dan Alfamidi merupakan toko retail yang melayani kebutuhan sehari-hari. Kedua merek ini sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat karena bisa ditemukan dimana-mana. Meski sama-sama memiliki logo yang sama, namun kedua toko tersebut berbeda.
Alfamart dan Alfamidi mempunyai sejarah yang berbeda. Menurut sejarahnya, Alphamart dulunya berasal dari Alphamidy. Lahirnya Alfamart bermula dari hasil kerjasama antara PT Alfa Retailindo, Tbk dan PT Lancar Distrindo yang saat itu ingin menciptakan model bisnis baru seperti supermarket kecil.
Karena kedua perusahaan tidak dapat digabungkan, maka dibentuklah perusahaan bernama PT Alpha Mitramart Utama pada akhir Juni 1999.
Setelah mendirikan PT Alpha Mitramart Utama, pada tanggal 18 Oktober 1999 meluncurkan minimarket bermerek Alpha bernama Alpha Minimart. Lokasi minimarket tersebut didirikan di Jalan Beringin Raya, Karawachi, Tangerang.
Namun saham PT Alfa Mitramart Utama akan dijual pada 1 Agustus 2002 dan akhirnya dimiliki oleh PT Sambar Alfaria Trijaya, anak perusahaan HM Sampoorna, dan sisanya dipegang oleh PT Sigmantara Alfindo.
Beberapa bulan kemudian, tepatnya pada tanggal 1 Januari 2003, Alfa Minimart berganti nama menjadi Alfamart yang tetap dipertahankan hingga saat ini.
Sedangkan sejarah Alfamidi pertama kali berdiri pada tanggal 28 Juni 2007. Pada hari itu, Joko Susanto mendirikan perusahaan bernama PT Midimart Utama atau MIDI.
Joko adalah pendiri dan CEO PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk. Pemegang saham terbesar Alfamart. MIDI didirikan dengan harapan dapat menyediakan layanan belanja terjangkau dekat dengan tempat tinggal semua orang. Gerai pertama Alfamidi didirikan di Jalan Garud, Jakarta Pusat.
Diketahui kedua retailer ini diasuh dan berada di bawah manajemen yang sama yaitu PT Sambar Alfaria Trijaya, namun kedua minimarket ini jelas berbeda.
Meski memiliki logo yang sama, keduanya diketahui memiliki ukuran yang berbeda. Alfamart lebih kecil dari Alfamidi.
Alfamidi ukurannya lebih besar dari Alfamart namun lebih kecil dari supermarket. Luas Alfamidi 200-400 meter persegi.
Produk yang dijual di Alfamart dalam jumlah terbatas untuk keperluan pribadi, sehingga produk yang dijual dapat berbeda-beda. Sementara itu, Alfamidi menambahkan buah dan sayur segar, daging olahan, dan makanan beku. Selain itu, Alfamidi memiliki air panas untuk menyeduh secangkir kopi atau pasta siap pakai. (fsd/fsd) Simak video di bawah ini: Video: IHSG Melemah, Stabilisasi Sektor Keuangan Seperti terlihat pada postingan selanjutnya, beginilah besaran dan waktu pengembalian modal usaha Alfamart.