Jakarta, ILLINI NEWS – PT Pertamin (Persero) telah mengumumkan bahwa Indonesia telah diekspor 70000 kali (BPP) 70000 kali pada tahun 2024.
Vicky dari Partetina Vico Burns mengatakan bahwa partainya masih memiliki pekerjaan rumah baginya untuk berinteraksi dengan perjanjian kerja sama di Indonesia.
“Pada tahun sebelumnya, ada sekitar 70000 kategori ekspor (minyak lemah) yang telah didukung oleh pemerintah,” kata G Paratamina, Jakarta, Senin (3/3/2025).
Selain itu, Vicko mengatakan bahwa partai itu berharap untuk menciptakan mitra bisnis dan produksi House of the Peace dapat diadakan dengan hati -hati.
“Tentu saja, pemerintah diharapkan membuat perjanjian komersial dengan hubungan sehingga dapat diakses oleh kancah minyak.
Di sisi lain, presiden Pt Pertamina (Persero) Simon Aloxius Matntiiri telah menjelaskan, terutama Indonesia, dan bahan bakar masih membutuhkan minyak dan bahan bakar. Dia mengatakan, Indonesia tidak dapat menyelesaikan minyak kotor 40% dan 42% bahan bakar bahan bakar (BBM).
Akibatnya, impor minyak dan bahan bakar minyak diperlukan untuk menjaga keamanan energi di negara ini.
“Tentu saja, itu harus berjalan untuk memastikan konservasi energi dan energi di masyarakat.
Seperti yang diketahui, kantor pengacara menyelidiki pengelolaan minyak dan perbaikan produk di PT Pertamina dan korupsi.
Berikut adalah kekhawatiran bagi sembilan orang, yang bersama dalam enam dari mereka di sub -dari payamina legenda rendah rendah rendah.
,