Jakarta, ILLINI NEWS- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat pertumbuhan pendapatan perusahaan pembiayaan hingga Agustus 2024. Angka tersebut jauh lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 10,53% (yyy Juli 2024). Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI), Suwandi Wiratno mengatakan, melemahnya daya beli menyebabkan penurunan penjualan kendaraan bermotor yang menjadi penyebab turunnya jumlah utang pembiayaan otoritas dan pemerintah akan berada pada jalur yang sama. dengan penurunan suku bunga BI Rate dan insentif akan terus berlanjut DP 0% untuk kendaraan bermotor dapat tumbuh di multifinancing Apa tantangannya Apa dan di mana peluang bagi perusahaan multifund untuk menggalang dana di tahun 2024? Selengkapnya simak percakapan Anneke Wijaya dengan Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI), Suwandi Wiratno di Power Lunch, ILLINI NEWS (Kamis, 24/10/2024)
Related Posts
berita aktual Media Asing Sorot Kekuatan Militer RI di Era Prabowo, Ini Analisisnya
Jakarta, ILLINI NEWS – Prabowo Subianto telah resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia. Sebelum menjadi presiden, mantan Danyen…
illini berita Video: Trik Meningkatkan Penghasilan Saat Kondisi Ekonomi Sulit
JAKARTA, ILLINI NEWS – Mencapai kebebasan finansial adalah dambaan setiap orang. Namun, kondisi perekonomian yang tidak mendukung kebebasan finansial nampaknya…
berita aktual Video: Tabungan Sekarat, Budak Korporat Makin Melarat
Jakarta, ILLINI NEWS – Fenomena penghematan pangan tidak hanya dialami oleh masyarakat kelas bawah, tetapi juga kelas menengah. Tekanan inflasi…