Jakarta, ILLINI NEWS – Pt Waskita Karya (Persero) TBK. (Menunggu) menekankan bahwa pembayaran utang yang paling pemasok akan memprioritaskan. Direktur “Sinkault Karya Muhammad Hanugrohoh mengatakan bahwa pemasok itu dilakukan ke Waskite mengikuti pembayaran pajak pada tahun 2022 menjadi Rp 1,9 triliun.
“Alhamdulillah, ini juga dapat melepaskan pengembalian pajak kami. Ini adalah hal terpenting yang telah kami lakukan karena intribute kepada masyarakat, yang kami miliki di Parlemen Jakarta di Parlemen Jakarta.
Dia ternyata masalah pemasok masih dihadapkan dan mencoba melakukan pembayaran. “Tidak pantas saya mengerti bahwa posisi penjual karena sudah ada selama bertahun -tahun,” katanya.
Dia mengatakan bahwa pemasok mencapai tagihan lebih dari Rp 2,1 triliun. Sampai akhir 2024 mencuci, pertahanan pemasok hampir 82% disediakan. “Kami telah selesai dengan pertahanan vendor hampir 82% kami menyelesaikan sisa Rp. 383 miliar,” katanya.
Pembatasan pada pemasok yang tersisa dari 383 miliar RP terkait dengan dokumentasi dan administrasi. Ini akan melakukan pembayaran, dalam hal ini, dalam hal ini, kepenuhan dokumen, dan administrasi adalah penting.
“Kami harus berhati -hati, kami tidak ingin menghabiskan uang dari dokumen apa pun, atau apa nama data lengkap data yang benar, tetapi informasinya tidak valid untuk berhati -hati.
Kemudian dia ingat memimpin Waskita untuk mempercepat penyesalan para Speids. “Alhamdulillah, kita bisa berakhir pada ketinggian. 383 miliar, pemasok yang tersisa,” pungkasnya.
(Race / FSD) Lihat video di bawah ini: Video: SRBI hutang, Rupiah semakin banyak item Bri Story-WersTRUSTS HUTT GARUDA DAN SINKAY