JAKARTA, ILLINI NEWS – Direktur Utama PT Garam Arif Haendra terus mendorong peningkatan produksi garam nasional untuk mengurangi impor garam sekaligus mendukung target pemerintah tahun 2027. Untuk mencapai tujuan swasembada garam, peningkatan kapasitas petani merupakan salah satu strategi untuk mendorong produksi garam, dan 20% produksi PT Garam saat ini merupakan hasil kerjasama perusahaan dengan petani lokal. Harga menjadi lebih murah, dan garam menjadi lebih mahal bagi penduduk desa. Ke depan, PT Garam juga berupaya meningkatkan produksi dengan berinvestasi pada teknologi MVR (Mechanical Vapour Recompression). PT Garam menyiapkan investasi sebesar Rp 1,3 hingga 1,4 triliun dalam lima tahun ke depan dan menargetkan peningkatan produksi garam hingga Rp 400.000. 600.000 per tahun. Selengkapnya lihat perbincangan Syarifah Rahma dengan Pimpinan PT Garam Arif Haendra di ILLINI NEWS Squawk Box (Senin, 12 September 2024).
illini berita Video: Genjot Produksi Garam, BUMN Pangan Siap Investasi Rp1,4 Triliun
