illini berita Ini 10 Raja di Bursa Saham RI 2024: Ada yang Harganya Terbang 4.200%

Jakarta, ILLINI NEWS – Perdagangan pasar saham Indonesia 2024 resmi berakhir pada Senin (30/12/2024), dengan indeks IHSG naik 0,62% menjadi 7.079,91.

Meski mampu ditutup di zona positif, IHSG tahun 2024 gagal ditutup di level psikologis 7.100. Hal ini nampaknya mengejutkan karena pada September 2024, IHSG mencapai rekor tertinggi sepanjang masa di 7.900. Bahkan berkat IHSG yang mampu menapaki sejarah barunya saat itu, banyak pengamat yang menyebut IHSG akan ditutup pada 2024 di level 7.900-8.000 hantu.

Namun kenyataannya IHSG masih jauh dari target 7.900 pada bisnis terakhir tahun 2024.

Meski kinerja IHSG di akhir tahun 2024 mengecewakan, namun ditemukan banyak saham yang melesat ribuan persen di tahun 2024. Namun ada juga saham yang anjlok hingga 90% di tahun 2024.

Dari sepuluh saham teratas yang menguat paling banyak, lima saham diketahui menguat lebih dari 1000 persen. Sedangkan lima lainnya meningkat 400% menjadi 600%.

Sedangkan saham PT Meratus Jasa Prima Tbk (KARW) menjadi jagoannya, dimana sejak awal tahun 2024 diperdagangkan dengan baik, sejak 2 Januari hingga Senin lalu, saham KARW naik hingga 4.272,55% dari harga Rp 51/saham atau level gocap dan mencapai harga Rp 2.230/saham.

Selain itu, ada juga penyedia teknologi Grup Lippo yaitu PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) yang meningkat 1.093,55% pada tahun 2024, dari harga sebelumnya Rp 1.550/saham ke harga tinggi Rp 18.500/saham.

Pergerakan saham MLPT dimulai secara signifikan sejak 25 September 2024. Menyikapi volatilitas pasar saham yang tidak rasional, manajemen Multipolar Technology mengaku akan terus fokus pada aktivitas bisnis dan harga saham yang kuat dalam harga.

“Saat ini perseroan belum mempunyai rencana aksi atau rencana selain aksi korporasi baik pada akhir tahun 2024 maupun awal tahun 2025 yang belum diungkapkan kepada publik mengenai harga saham perseroan dan/atau keputusan” investor, pemodal atau pihak lain. ,’ tegas Wiriawaty Chandra, Sekretaris Jenderal Institut Teknologi Multipolar.

Berikutnya adalah saham PT Singaraja Putra Tbk (SINI) yang naik 420,83% pada 2024.

Berikut saham-saham paling menguntungkan di tahun 2024

Selain saham-saham yang naik ribuan persen di tahun 2024, tentunya ada juga saham-saham yang turun hingga 90% di tahun 2024.

Dari sepuluh saham yang melemah, empat di antaranya turun hingga 90%, sedangkan enam saham lainnya turun sekitar 85% hingga 88%.

Diketahui, dari sepuluh saham, mayoritas merupakan saham yang sudah berada di level gocap atau Rp 50/saham.

Namun sejak berlakunya ketentuan Rapat Umum Luar Biasa Jilid II, dimana ketentuan ini juga berarti bahwa saham-saham yang diadakan dalam rapat tersebut harus diperdagangkan dengan sistem FCA, hal ini membuat saham-saham tersebut semakin terpuruk, dan mencapai harga. mendekati Rp. 1 per saham.

Ketujuh saham tersebut berada di level gocap dan turun ke kisaran Rp1 per saham akibat penerapan FCA.

Penegakan FCA telah menjadi perhatian utama bagi investor dan pedagang tahun ini. FCA diterapkan pada 25 Maret 2024 dan merupakan kelanjutan dari Tahap I (call Auction) yang dilaksanakan pada 12 Juni 2023 yang mendapat kritik dari banyak pelaku pasar. Tak sedikit pula investor yang keberatan dengan kebijakan FCA.

Protes besar-besaran di kalangan investor dan pedagang membuat Bursa Efek Indonesia (BEI) meninjau ulang rencana FCA dan merevisinya pada Juni 2024.

Namun meski FCA direformasi, nyatanya masih banyak saham yang terimbas aturan tersebut, terutama saham-saham yang sudah anjlok di level gocap dan potensinya juga terbilang langka.

Berikut saham yang akan dibayarkan pada tahun 2024

RISET ILLINI NEWS

[dilindungi email]

Disclaimer: Artikel ini merupakan produk jurnalistik ILLINI NEWS. Analisis ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembaca membeli, menahan, atau menjual produk atau investasi terkait apa pun. Keputusan ini adalah untuk pembaca, jadi kami tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan apa pun dari keputusan ini. (chd/chd)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *