Jakarta, ILLINI NEWS – Warga di Indianapolis, Amerika Serikat, melaporkan melihat api terang di langit pada Selasa pagi (12 Oktober 2024). Puluhan orang melaporkan mendengar ledakan disertai bola api.
Menurut IndyStar, American Meteor Association telah menerima laporan penampakan dari 30 orang di empat negara bagian di Amerika Serikat. Ia mengaku sempat melihat bola api di langit sekitar pukul 04.00.
Cuplikan bola api yang tertangkap kamera di depan pintu rumah warga langsung viral di media sosial Reddit, X, dan BlueSky. Warganet yang mengaku menyaksikan kejadian tersebut menggambarkan objek di langit tersebut terbakar dengan nyala api berwarna biru dan kuning serta mengeluarkan suara “mendidih dan berdenyut”, yang disusul dengan ledakan besar.
“Langit sangat cerah sehingga tampak seperti siang hari, tapi 20 menit kemudian baunya menyengat,” kata Gabby R., warga Indiana.
Organisasi Meteorologi Internasional menggambarkan bola api tersebut sebagai meteor yang lebih terang dari biasanya. Bola api biasanya lebih besar dari batu, es, atau meteorit logam berukuran milimeter yang terbakar di atmosfer bumi.
Partikel penyusun hujan meteor Geminid biasanya berukuran sangat kecil, mulai dari pasir hingga seukuran kacang polong, kata Aaron Shaw dari Holcomb Observatory.
Bola api yang terlihat di langit pagi Amerika Serikat disebut “bolides” oleh para astronom dan merupakan bola api yang sangat terang dan dapat meledak.
Meteor bola api sebenarnya sangat umum, bahkan menurut International Meteor Society, mereka muncul di berbagai tempat di Bumi setiap hari. Namun untuk mengamatinya, pengamat harus berada di permukaan bumi pada waktu dan tempat yang tepat. Masalahnya adalah bola api itu terjadi dalam hitungan detik.
Sekitar 1.600 bolida telah tercatat sepanjang tahun 2024, menurut NASA. Data tersebut berasal dari observasi Satelit Pemetaan Petir Geostasioner yang mendeteksi petir dengan mengukur cahaya.
[Gambas: YouTube]
(dem/dem) Tonton video di bawah ini: Video: Tim Cook ‘lobi’ agar penjualan iPhone 16 lancar di Rhode Island Artikel berikutnya Bunga mekar di gurun terkering di Bumi