Jakarta, ILLINI NEWS – Departemen Amerika Serikat (Departemen DOJ) telah menghilangkan malware yang akan ditanam untuk lebih dari 4.200 komputer pemerintah Cina.
Malware, yang dikenal sebagai PlugX, memiliki dampak pada ribuan komputer di seluruh dunia dan digunakan dalam kembar dan dicuri.
Penyelidik mengatakan malware ditempatkan melalui perangkat USB yang terinfeksi dan berbagi kelompok yang dikenal sebagai “Mustang Panda” dan “Turkey Twill” dan “Turkey Twill”.
Di Pengadilan Kehakiman di Pengadilan Distrik Amerika, jaksa menuduh pemerintah Cina membayar Mustang Panda untuk mengembangkan Plugnx, ketika ia membahas Reuters pada hari Rabu (15/2025).
Perusahaan keamanan Suber Sekoia mengidentifikasi infrastruktur dan kontrastruktur yang digunakan oleh penonton untuk memeriksa plugx plugx ini pada bulan September 2023 dan bekerja dengan hukum Prancis pada Juli 2024.
FBI bekerja dengan otoritas Prancis untuk mengidentifikasi alat -alat Amerika -BEDDA yang merupakan tujuan malware.
Malware ini digunakan pada 2014 hingga 2014 untuk mengarahkan komputer di Amerika Serikat, Eropa, Asia dan politik politik Cina. .