JAKARTA, ILLINI NEWS – Penipuan internet sering terjadi, dan penjahat sering kali membentuk kelompok untuk menangkap korbannya.
Baru-baru ini, polisi Korea menangkap 215 orang yang diduga mencuri 320 miliar won (3,6 triliun yuan) dalam penipuan investasi mata uang kripto terbesar di negara itu.
Polisi di provinsi Gyeonggi-nambu mengatakan pada Rabu (13/11) waktu setempat bahwa penangkapan pada Rabu tersebut merupakan bagian dari perburuan dalang dugaan sindikat kejahatan terorganisir untuk menjual 28 token virtual kepada 15.000 korban.
Reuters memberitakan, Jumat (14/11/2024), para korban dijanjikan keuntungan besar sehingga mau mengeluarkan uang.
Polisi mengatakan perusahaan tersebut menerbitkan enam dari 28 token di bursa kripto luar negeri. Mereka juga menjalankan perusahaan khusus untuk menaikkan harga.
Faktanya, tidak ada harga untuk merek palsu yang diiklankan. Namun, penjualnya berhasil menipu banyak orang.
Menurut pernyataan polisi, perusahaan telah membentuk tim konsultasi investasi dan penjualan untuk menjual barang virtual kepada mereka yang berlangganan saluran YouTube mereka.
Situasi ini menjadi peringatan tambahan untuk berhati-hati dalam mengakses informasi di Internet. Ada banyak penipuan yang mengatasnamakan investasi dan Anda harus berhati-hati. (fab/fab) Simak videonya di bawah ini: Video: Selain iPhone 16, Samsung rebut ‘tiket masuk’ Galaxy S25 RI