JAKARTA, ILLINI NEWS – Google diminta menghapus TikTok dari setiap toko aplikasi bulan depan. Hal ini disebabkan kewajiban Byteade menjual aplikasi berbagi video di Amerika Serikat (AS).
Pejabat Partai Demokrat dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (AS) telah mengeluarkan peringatan tentang Tiongkok dan John Ma yang menawar. Raja Krishnamurthy meminta dia dan perwakilan lainnya meminta CEO TikTok Shaw untuk menjual aplikasi mereka.
Apple dan Alphabet, perusahaan induk Google, belum segera mengomentari TikTok.
Pemerintah AS memerintahkan dia untuk menjual TikTok sebelum 19 Januari. Jika tidak, platform media sosial akan dilarang di negara tersebut.
Kongres telah menentang pengguna TikTok AS dari Partai Komunis Tiongkok untuk menjaga keamanan nasional AS. “Kami telah mendesak TikTok untuk melakukan divestasi yang kompeten,” Reuters mengutip Reuters (17-12-2024).
Perwakilan Senator. Josh Hawley berharap bisa menjual TikTok Tidak ada celah hukum yang berlaku.
“Masalah utamanya, itulah masalahnya,” kata Hawley dalam sebuah wawancara, berada di bawah pengawasan Tiongkok di bawah pengawasan Beijing.
Sebelumnya, departemen setempat menyatakan tidak akan langsung melarang penggunaan Tycok yang diunduh sebelumnya kecuali persyaratan keberagaman diterapkan. Namun perusahaan mengatakan larangan tersebut pada akhirnya dapat digunakan oleh TikTok.
.