illini news Breaking: IHSG Terbang 1,2%, Otw Balik ke Level 7.300-an

JAKARTA, ILLINI NEWS – Indeks harga saham (IHSG) I dibuka pada Rabu (4/12/2024) dengan tren naik terbatas akibat sentimen investor menantikan pidato Presiden AS di awal sesi perdagangan. AS) Bank Sentral

Hingga pukul 09:54 WIB, IHSG melonjak 1,2% ke 7.282,23. IHSG pun kembali ke level psikologis 7200 Bahkan IHSG juga mendekati level psikologis 7300

Pada sesi hari ini, volume perdagangan indeks mencapai Rp2,8 triliun dengan volume perdagangan 5,9 miliar saham dan diperdagangkan sebanyak 400.216 kali.

IHSG, dengan sentimen pasar menunggu pidato Ketua Bank Sentral AS (Federal Reserve/Fed) Jerome Powell, kondisi saat ini lebih bullish karena menunggu sinyal perkembangan kebijakan suku bunga The Fed ke depan.

Powell akan berbicara pada pukul 01.45 WIB Kamis pagi waktu Indonesia Investor menunggu sinyal arah kebijakan suku bunga The Fed menyusul rilis risalah FOMC bulan lalu.

Dalam risalah pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pada bulan November, pejabat Fed mengatakan inflasi melambat dan pasar tenaga kerja tetap kuat, membuka jalan bagi penurunan suku bunga lebih lanjut.

Risalah pertemuan tersebut mencakup beberapa pernyataan yang menunjukkan bahwa para pejabat merasa nyaman dengan laju inflasi, namun secara umum inflasi tetap berada di atas target The Fed sebesar 2%.

Dengan mengingat hal tersebut, dan meyakini bahwa kondisi ketenagakerjaan masih kuat, anggota FOMC mengatakan kemungkinan penurunan suku bunga lebih lanjut, meskipun mereka tidak menentukan kapan atau seberapa besar penurunan tersebut.

“Membahas prospek kebijakan moneter, para peserta percaya bahwa jika data konsisten dengan ekspektasi, inflasi akan terus turun hingga 2% dan perekonomian akan tetap mendekati lapangan kerja maksimum, transisi bertahap ke kebijakan netral akan tepat dari waktu ke waktu. , ” kata notulen itu.

Sementara itu, perekonomian Indonesia diperkirakan akan tumbuh sebesar 5% pada awal tahun depan seiring dengan kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) dari 11% menjadi 12%.

Ekonom Bank Permata Joshua Parde memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai 5,15% pada tahun depan. Proyek tersebut dinilai optimis karena kenaikan PPN menjadi 12% mulai Januari 2025 akan mendorong keluarnya kelas menengah.

Joshua mengatakan konsumsi rumah tangga dan investasi menjadi penggerak utama perekonomian. Di sisi lain, risiko eksternal seperti kebijakan proteksionisme AS, melambatnya permintaan global, dan volatilitas harga komoditas merupakan tantangan yang perlu dikelola.

Inflasi domestik di Indonesia diperkirakan masih berada dalam target Bank Indonesia (BI) sebesar 3,12%. Namun kenaikan tarif PPN dan cukai plastik, rokok, dan minuman ringan hingga 12% akan memberikan tekanan pada inflasi.

Selasa (3/12/2024) Media Briefing – Ramalan perekonomian Bank Permata tahun 2025, katanya, penting untuk memanfaatkan potensi dalam negeri Indonesia untuk mengatasi tantangan perekonomian akibat dinamika keuangan global.

Selain itu, imbal hasil obligasi diperkirakan akan menurun akibat kebijakan suku bunga rendah BI dan The Fed.

RISET ILLINI NEWS (chd/chd) Simak video di bawah ini: Video: IHSG Kembali Kuat, 7.100 Artikel Berikutnya Potret Euforia IHSG Kembali ke 7.300.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *