Jakarta, ILLINI NEWS – Sebagian besar kursus mata uang Asia hari ini, Jumat (28.2.2025), melemah.
PEMBERITAHUAN KEBIJAAN UNTUK MENGUBAH PEMBERITAHUAN, Jumat 09:51, yang berliku dalam pemandu sorak Asia, kemudian rupi Indonesia 0,67%, serta Malaysia menyapu 0,54%.
Jepang, dikonsolidasikan oleh Jepang 0,23%.
Depresi Mata Uang Asia terjadi di tengah -tengah Inksent USD (DXY), (27/2/2025) atau pagi ini. Terutama di akhir malam terakhir DXY DXY 0,78% – 107,24.
Kebijakan Trump adalah perasaan yang memengaruhi pergerakan pasar, termasuk pergerakan pasar.
Trump kembali menyampaikan kemajuan tarif baru di Meksiko dan Kanada di Meksiko dan Kanada, dan Cina akan terpapar 10% dari tarif pada hari yang sama. Keputusan ini meningkatkan kebijakan perlindungan ekonomi perlindungan ekonomi yang meningkatkan ketidakpastian di pasar global.
4 Maret 2025, minggu pertama Ramazana, kebijakan Trump dianggap sebagai dampak besar pada pasar keuangan minggu ini.
Kebijakan tarif ini sebelumnya diakhiri pada 3 Februari selama sebulan yang akan digunakan lagi, dan ketika waktu tunda berakhir, waktu tunda telah berakhir.
Ketika mengunggah kebenaran sosial pada hari Kamis (27.2.2025), dipastikan untuk pekerjaan Trump Tarife sesuai jadwal. Menurutnya, Trump masih sangat tinggi dan tidak dapat diterima dengan tingkat yang tidak dapat diterima dari Kanada dan Kanada, meskipun kedua negara berjanji untuk meningkatkan kontrol di dalam perbatasan mereka.
“Kami tidak dapat terus membahayakan AS yang berbahaya ini. Oleh karena itu, ketika masalah berhenti, tarif, yang paling tidak mapan, mengatakan” Trump, ILLINI NEWS International “
Jika ada kekhawatiran tentang Trump dan politisi lainnya, terompet terus membuat perasaan global, setidaknya dalam mata uang di Asia, tidak ada peluang untuk memberi kita kejelasan.
Penelitian Indonesia ILLINI NEWS
[Disimpan e – -place] (rev / rev)