Jakarta, ILLINI NEWS – PT Timah Tbk (TINS) mengungkapkan produksi timah perseroan hingga kuartal III 2024 mencapai 15.189 ton. Jumlah tersebut dinilai meningkat dibandingkan periode yang sama tahun 2023 yang mencapai 11.201 ton.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko TINS Fina Eliani mengatakan, sebenarnya produksi industri timah hingga Q3/2024 meningkat sekitar 2.300 ton.
“Jadi dari sisi volume produksi, dibandingkan kuartal yang sama tahun lalu, SN kita naik sebanyak 2.300 ton,” jelasnya di TINS . . . . . . ((22/11/2024).
Sementara itu, Fina menyebutkan produksi logam khusus perseroan meningkat 25% menjadi 14.440 ton dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 11.540 ton. Sementara penjualan logam timah meningkat 21% menjadi 13.441 metrik ton dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 11.100 metrik ton.
Fina mengatakan, tim akan terus bekerja secara efisien mulai dari level atas hingga ring side perusahaan.
“Dari segi efisiensi, ini terus kami lakukan dari atas ke bawah. Dan yang terpenting ketiga adalah pengendalian arus kas dengan menentukan pilihan belanja modal,” imbuhnya.
Selain itu, perseroan terus berupaya meningkatkan kinerja penjualannya, termasuk penjualan mesin timah berdasarkan spesifikasi kebutuhan pelanggan serta harga dan harga terbaik.
Ke depan, perseroan akan mengambil langkah-langkah strategis untuk mencapai sasaran pasar dengan mendukung kebutuhan dalam negeri untuk mendukung penurunan, meningkatkan penjualan ekspor untuk memenuhi kebutuhan pasar dunia, mempertahankan produk dan layanan.
(fsd/fsd) Simak video di bawah ini: Video: Perbaiki Produksi, PT Timah Dorong Inovasi Teknologi Berikutnya Jaksa Agung Akuisisi 5 Properti Harvey Moeis yang Berlokasi di Senayan Residence