Jakarta, ILLINI NEWS – PT Indosat Tbk. (ISAT) mendapat persetujuan pemegang saham atas rencana aksi korporasi pemecahan sahamnya dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB).
Mengutip keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), ISAT melakukan pemecahan saham dengan perbandingan 1:4 untuk seluruh saham Seri B perseroan, sehingga nilai nominal masing-masing saham Seri B berubah dari Rp100 menjadi Rp25. untuk tindakan.
Modal dasar perseroan sebesar Rp2 triliun terbagi atas Rp79,9 miliar yang terdiri dari 1 saham Seri A dengan nilai nominal Rp100 per saham dan 79,99 miliar saham Seri B yang masing-masing saham bernilai nominal Rp25 per saham.
32.250.810.957 saham dikeluarkan dari modal dasar yang masing-masing disetor penuh secara tunai sebanyak 32.250.810.957 saham, terdiri dari 1 saham seri A dan 32.250.810.956 saham seri B.
Total nilai nominal R806.270.274.000 ISAT:
– Pengenalan dan persetujuan SOEA: 24 September 2024 – Pengumuman protokol final ESR: 25 September 2024 – Penerimaan pemberitahuan perubahan Statuta dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia: 25 September 2024 – Permohonan untuk dimasukkan dalam daftar saham: 27 September 2024 – Pengumuman Jadwal Stock Split BEI: 7 Oktober 2024 – Perdagangan Saham Berakhir pada nilai nominal lama di seluruh pasar: 11 Oktober 2024 – Stock Split Tanggal Efektif: 14 Oktober 2024 – Tanggal dimulainya perdagangan saham dengan nilai nominal baru di pasar reguler dan pasar kontrak: 14 Oktober 2024 – Tanggal penghentian sementara perdagangan di pasar tunai: 14 – 15 Oktober 2024 – Tanggal terakhir eksekusi saham dalam transaksi dengan nilai nominal lama: 15 Oktober 2024 – Tanggal pendaftaran: 15 Oktober 2024 – Tanggal dimulainya perdagangan saham dengan nilai nominal baru di pasar tunai: 16 Oktober 2024 (fsd/fsd) Simak video di bawah: Video: Indosat akan bagi saham, berikut prakiraan dan kinerja Artikel selanjutnya Indosat (ISAT) ingin pemecahan saham 1:4, lihat grafik