Jakarta, ILLINI NEWS – Presiden Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Panjaitan, menyampaikan pesan di hari terakhirnya bekerja. Seperti diketahui, besok Minggu (20/10/2024) Prabowo Subianto akan resmi dilantik sebagai Presiden RI ke-8.
Luhut juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah memberinya kesempatan untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan dan melakukan banyak hal di Indonesia. Ia menyebutkan peristiwa tersulit selama masa kepresidenannya adalah pandemi Covid-19.
“10 tahun ini kita hampir menikmati banyak tantangan dan bisa kita selesaikan dengan bantuan semua pihak, terutama soal Covid yang saat itu sangat menakutkan. bantuan anak muda di kantor saya dan lain-lain ladang,” kata Luhut dalam postingan di Instagram, Sabtu (19/10/2024).
Ia juga menyebutkan, dalam sepuluh tahun berkiprah, ia telah melakukan digitalisasi katalog elektronik, Simbara, serta teknologi negara. Luhut mengatakan ada 27 aplikasi yang digabungkan dalam satu portal. Menurut saya, prestasi pemuda Indonesia sungguh luar biasa.”
“Dan negara kita semakin efisien, dan kita bersatu, mengurangi korupsi, dan ini banyak kita lihat sekarang. Dan saya juga bersyukur penangkapan itu cepat selesai, banyak hal yang kita selesaikan,” imbuh Luhut. .
Dikatakannya, ini hanya sebagian dari hasil pekerjaan ini. Terkait hal tersebut, Luhut menyebut dirinya merupakan konsultan bagi generasi muda yang bekerja di kantornya, pejabat pemerintah, dan semua kalangan yang tidak disebutkan satu per satu.
Luhut meminta maaf tanpa lupa.
“Mulai besok tanggal 20 saya tidak lagi menjadi menteri atau perdana menteri. Saya mohon maaf dan terima kasih dari lubuk hati yang paling dalam,” tutupnya.
Dalam keterangannya, Luhut mengaku memahami adanya pro dan kontra dalam setiap keputusan. Namun hal itu dinilainya menjadi sebuah kekuatan yang karena semangat timnya untuk terus bekerja agar setiap keputusan yang diambilnya benar-benar untuk kepentingan negara, Luhut berharap persahabatan dan kerja sama dengan semua pihak, baik dari pemerintah. dan dari sektor swasta, dapat terus eksis. Sebab, ia meyakini persatuan dan kerja sama merupakan kekuatan yang ampuh untuk menghadapi tantangan masa depan dan mewujudkan visi besar negara yakni Indonesia Emas 2045.
Luhut mengatakan, “Jabatan Anda boleh berakhir di jabatan menteri, tapi pengabdian Anda kepada negara tidak berhenti.” (fab/fab) Simak video di bawah ini: Video: Luhut Ketua DEN Sampai China All New Next Chapter Luhut Cs Kunjungi DPR Apa yang Terjadi?