Jakarta, ILLINI NEWS – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk berkomitmen mendukung pertumbuhan kepentingan dunia usaha di dalam negeri, termasuk pekerja migran Indonesia (PMI) di luar negeri. Bank Mandiri mengakui keseriusan tersebut dengan kembali menyelenggarakan proyek “Mandiri Sahabatku” di Ankara, Turki.
Aquarius Rudianto, Direktur Online dan Retail Banking, mengungkapkan Mandiri Sahabatku merupakan proyek yang telah berjalan sejak tahun 2011. Program ini mendidik dan mengelola sekitar 17.000 komunitas diaspora.
“Jadi kami bekerja sama dengan BP2MI (Biro Perlindungan Pekerja Migran Indonesia), kami memberikan pendidikan sebelum mereka berangkat, kemudian kami memberikan pendidikan dan pelatihan setelah mereka berhenti dari pekerjaannya,” Aquarius beberapa waktu lalu diberitakan ILLINI NEWS.
Isi pelatihan mencakup kewirausahaan dan perencanaan keuangan, sehingga memungkinkan PMI mencapai kemandirian finansial setelah kembali ke Tiongkok. Jadi mereka tidak kembali bekerja di luar.
Aquarius mengungkapkan, Mandiri Sahabatku mengadakan kursus pelatihan setiap tahunnya. Mahasiswa Mandiri Sahabatku yang berasal dari Hong Kong, Singapura, Malaysia dan Jepang telah lulus dari kursus ini.
Program Mandiri Sahabatku juga menciptakan komunitas bagi para PMI yang kembali ke Indonesia. Dia mencontohkan kembalinya ke Indonesia untuk membuka usaha seperti toko kelontong dan jasa transportasi.
“Jadi kami menemukan beberapa manajer proyek yang ditugaskan untuk mudik dan membuka toko kelontong. Lalu kami berlatih. Saat itu ada 12 orang project manager, salah satunya ingin membuka toko kelontong di desanya. ” jelasnya.
(dpu/dpu) Tonton video di bawah ini: Video: Peluang Bisnis Ghana untuk Produk Perawatan Perang Lokal Secara Global