JAKARTA, ILLINI NEWS – Pada masa Direksi Bank Indonesia pada Oktober 2024, BI memutuskan untuk meningkatkan relaksasi pinjaman kredit atau pembiayaan real estate to value/financing to value (LTV/FTV) maksimal 100%. Gubernur BI Perry Varzio mengatakan kebijakan makroprudensial yang longgar bertujuan untuk mendongkrak pertumbuhan kredit hingga 31 Desember 2025. Apa dampak pelonggaran kebijakan BI terhadap sektor real estate? Selengkapnya simak percakapan Shinta Zahara dan Shafinaz Nachiar dengan Revo Gilang Firadaus, ILLINI NEWS, FX Analyst ILLINI NEWS, Squawk Box (Kamis 17/10/2024)
Related Posts
illini berita Komisi V DPR Takut Tugas Kementan Terlalu Berat, Peringatkan Soal Ini
Jakarta, ILLINI NEWS – Ketua Komisi V DPR RI Lasarus mengatakan Menteri Pertanian (Kementan) tidak boleh membebani dirinya dengan tugas-tugas…
illini news Guru SD Temukan Harta Karun Miliaran Rupiah di Halaman Sekolah
Jakarta, ILLINI NEWS – Cuaca hujan seperti sekarang membuat lapangan sekolah terasa becek. Sebagai guru dan kepala sekolah SDN Pejagan…
illini news Video: 100 Pelanggan Setia Transmart Pergi Umrah & Liburan Ke Turki
Jakarta, ILLINI NEWS-PT Trans Retail Indonesia atau Transmart kembali memberangkatkan 100 pemenang pelanggan setia Transmart untuk umrah dan liburan gratis…