Jakarta ILLINI NEWS – Unit beberapa perusahaan rokok internasional di Kanada menghadapi tuntutan hukum atas dampak negatif merokok terhadap pelanggannya. Mereka diminta menyelesaikan perselisihan senilai $23,55 miliar atau sekitar 364,78 triliun rupiah.
Menurut The Wall Street Journal, resolusi tersebut merupakan bagian dari rencana yang diajukan oleh mediator yang ditunjuk pengadilan, Philip Morris International, melalui anak perusahaannya Rothmans, Benson & Hedges. Perusahaan mengatakan distribusi neraca pembayaran antara unitnya dan British American dan Japan Tobacco belum terselesaikan.
Kasus ini sudah berlangsung lama, dimulai pada tahun 1998 dan persidangan dimulai pada tahun 2012. Pada tahun 2015, pengadilan Kanada memerintahkan beberapa anak perusahaannya untuk membayar kompensasi miliaran dolar kepada perokok dan mantan perokok di Quebec.
Lebih dari satu juta orang terwakili dalam gugatan class action yang menuduh perusahaan rokok bertanggung jawab menjual produk berbahaya dan menyembunyikan dampak kesehatan dari merokok. Ketiga anak perusahaan tersebut telah berada dalam perlindungan kebangkrutan sejak 2019.
Unit bisnis British American Tobacco (BAT) Imperial Tobacco Canada (ITCAN) telah menegosiasikan solusi yang mungkin untuk operasi yang sedang berlangsung.
Jika disetujui dan dilaksanakan, rencana yang diusulkan akan mengharuskan entitas Rothmans, Benson & Hedges, ITCAN, dan JTI-Macdonald, Japan Tobacco untuk melakukan beberapa pembayaran tunai di muka serta pembayaran tahunan berdasarkan persentase pendapatan bersih Kanada di masa depan. Rencana tersebut telah diajukan ke Pengadilan Tinggi Ontario.
“Rencana ini menyelesaikan semua sengketa tembakau di Kanada dan memberikan keringanan penuh dan komprehensif kepada Imperial, BAT dan semua entitas terkait untuk semua klaim tembakau,” kata ITCAN.
Dia menambahkan bahwa mereka mendukung penyelesaian tersebut dan berharap hasil komprehensif dapat segera dicapai. Saham BAT turun lebih dari 3% di London.
CEO PMI Jacek Olczak menyambut baik langkah tersebut dan mengatakan bahwa hal ini mendorongnya untuk menyelesaikan perselisihan yang telah lama ditunggu-tunggu mengenai produk tembakau di Kanada.
(fsd/fsd) Simak video di bawah ini: Video: Uji Dampak Pelantikan Trump terhadap Pasar Keuangan Indonesia Artikel Berikutnya Video: Penghapusan Kenaikan Pajak Rokok, Simak Gerak Penerbitnya!
