BANGKOK, ILLINI NEWS – Raksasa perbankan Thailand Kasikornbank Public Company Limited (KBank) bertujuan mengubah PT Bank Maspion Indonesia Tbk (BMAS) menjadi bank yang memenuhi standar internasional. Hal ini sejalan dengan strategi pertumbuhan regional KBank yang fokus pada pasar negara-negara ASEAN, Tiongkok, Jepang, dan Korea Selatan.
Dengan jaringan 70 mitra keuangan di 13 negara, KBank mengklaim memiliki misi untuk mendorong kerja sama lintas batas dan memperkuat hubungan ekonomi di kawasan MEA+3. Perlu diketahui, selain di Indonesia, KBank juga hadir di China, Vietnam, Kamboja, dan Loas.
“KBank bertekad menjadi bank daerah pilihan,” kata Presiden KBank Pipita Aneaknithi, Jumat (18/10/2024).
“Investasi kami di Maspion Bank menegaskan komitmen kami untuk memperluas kemitraan regional, menyediakan layanan keuangan terbaik yang dapat meningkatkan bisnis dan perdagangan lintas batas, sekaligus memperkuat pertumbuhan berkelanjutan Indonesia dan Thailand,” tambahnya.
Kasmsri Charoensdidhi, Direktur Utama Bank Maspion, menegaskan hal serupa. Selain bisnis yang berjalan, perseroan akan memperkuat sejumlah lini, mulai dari keamanan siber, manajemen risiko, hingga sumber daya manusia.
“CBank akan berbagi hal dengan Bank Maspion untuk menjadikannya bank berstandar internasional,” tambahnya saat berbicara kepada wartawan.
KBank kini menjadi pemegang saham utama Bank Maspion dengan kepemilikan 84,55 persen. Hal ini terjadi setelah bank menerapkan strategi anorganik pada tahun 2023, dengan menginvestasikan tambahan Rp3,5 triliun untuk meningkatkan kepemilikannya dari 67,5% pada tahun 2022.
Berdasarkan data semester 1 tahun 2024, kapitalisasi pasar KBank sebesar 8,07 miliar. KITA dia. Dolar. Aset Cbank mencapai 115,3 miliar. USD, dan jumlah pinjaman sebesar 67,5 miliar. USD, dan deposito – 72300000000. USD.
Rasio kecukupan modal (CAR) CBank tercatat sebesar 19,42 persen. Sedangkan laba bersih per saham (ROE) sebesar 9,85% dan laba rugi bersih (ROA) sebesar 1,23%.
Sedangkan pada kuartal II 2024, total ekuitas Bank Maspion mencapai Rp6,8 triliun. Bank Maspion saat ini memiliki 14 cabang dan 37 cabang per Juni 2024. Menurut data (sef/sef) tonton video di bawah ini: Video: Nasehat Penting Mantan Ketua OJK bagi Bank untuk Menghilangkan Kredit Macet bagi UMKM Artikel selanjutnya BI Confident Bank. Pinjaman yang dapat disalurkan pada tahun 2024 akan tumbuh sebesar 10-12%.