Jakarta, ILLINI NEWS. Setelah pulih ke level 15.100 Rupiah per dolar AS, rupiah terus melemah di tengah kegelisahan sentimen terkait perang di Timur Tengah, kebijakan bank sentral Federal Reserve, dan rencana stimulus besar-besaran di Tiongkok yang melemah 1,23% menjadi Rp 15.670 per dolar AS. dolar. Dolar AS pada perdagangan Senin (07/10). Lebih lengkapnya simak perbincangan Anneke Vijay dengan FX Analyst ILLINI NEWS Revo Gilang Firdaus di Power Lunch, ILLINI NEWS (Senin 07/10/2024).
Related Posts
illini berita Pengguna wondr Tembus 2 Juta, DPK BNI (BBNI) Bakal Meroket
Jakarta, ILLINI NEWS – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus memperkuat posisinya di dunia perbankan digital dengan…
berita aktual Buntut Kasus Suap IPO, BEI Tolak 40% Pendaftaran Calon Emiten Baru
Jakarta, ILLINI NEWS – Bursa Efek Indonesia (BEI) memperketat seleksi calon emiten yang akan melakukan penawaran umum perdana (IPO) setelah…
illini news Bidik Pertumbuhan Double Digit, GUNA Ungkap Strategi 5 Tahun ke Depan
Jakarta ILLINI NEWS – Produsen buah-buahan PT Gunanusa Eramandiri Tbk (GUNA) menargetkan pertumbuhan bisnis dua kali lipat dalam lima tahun…