Jakarta, ILLINI NEWS – PT Ptamina Energi panas bumi TB (PGEO) menunjukkan bahwa penggunaan panas bumi jelas tidak digunakan tidak hanya sebagai sumber listrik listrik (penggunaan tidak langsung).
Ahmad Yan, manajer bisnis PGE, mengatakan tindakan ini memiliki banyak manfaat melalui penggunaan segera. Salah satunya adalah mendukung proses memproduksi minyak gula.
Faktanya, PGE telah bekerja dengan PT Gunung Hihau Maarang, penggunaan cairan panas bumi untuk memproses minyak kelapa sawit di Lahendong, Sulawesi Utara.
“Sekarang kami berharap dapat meningkatkannya ke bisnis pertama nanti di Indonesia. Sekarang ini adalah ekspor minyak kelapa sawit ke 5 negara yang telah kami lakukan,” kata ILLINI NEWS Energy Corner pada hari Selasa (14.01.2014).
Selain itu, di daerah Kamojang, perusahaan juga menciptakan rumah kering panas bumi yang menggunakan panas dari cairan panas bumi. Sementara itu, kopi ini disebut Canaya Geothermal Coffee dan di seluruh dunia.
“Lalu minggu lalu kami selesai menyemprotkan lemak dan pupuk utama, yang kami kembangkan dari panas bumi. Sekarang ini adalah hal yang hebat, sehingga dapat tumbuh banyak di sana dan jika kami mencarinya, itu bisa menjadi proses bisnis,” katanya. (PGG/PGG) Tonton video berikut: Video: Energi panas bumi pertamina dapatkan 14. Artikel berikut pertamina geotermal energi dengan peringkat ESG pertama