illini berita Bahlil Pernah Disentil Jusuf Kalla, Gegara Hal Ini

Jakarta, ILLINI NEWS – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan dirinya “tersentuh” ​​​​dengan Wakil Presiden Indonesia periode 2014-2019 Jusuf Kalla (JK). Sebab, pemerintah membesar-besarkan proyek hilirisasi atau membangun smelter nikel di dalam negeri.

Bahlil mengaku telah diperingatkan oleh JK bahwa JK meyakini hasil program nikel di Indonesia hanya akan memberikan manfaat bagi negara dan memberi nilai tambah di luar negeri.

“Pak JK pernah menyentuh saya. “Lil, jangan membesar-besarkan investasi nikel. Karena yang berpenghasilan paling besar itu bukan dalam negeri, melainkan asing, nilai tambahnya pun asing,” jelas Bahlil dari JCC di Jakarta, Kamis (10/10/2024).

Selain itu, Bahlil mengatakan Indonesia memegang hingga 90 persen izin pertambangan di Indonesia. Soal industri, Bahlil mengatakan Indonesia hanya menguasai 15 persen, dimana 85 persennya dikuasai pihak luar.

“Kunci tirai ini. Kenapa? Karena bank asing lebih berminat dibandingkan bank asing dalam hal pinjaman investasi, awalnya untuk industri. Meski begitu, ekuitas paling besar, 30-40%,” jelasnya.

Bahlil mengatakan Indonesia tidak hanya ingin menguasai pertambangan, tapi juga perlu menguasai sektor industri dalam negeri.

“Yah, kita tidak mau seperti itu. Nah, kalau kredit dari luar negeri, pasti ada syaratnya. Kalau perdagangan, ekspor, apa yang dipinjam dari luar negeri itu dikembalikan. Dipotong, modal ditambah bunga. Kalau begitu , itu modal plus bunga ya?

Dengan demikian, kata Bahlil, klaim JK mengenai adanya nilai tambah dari luar negeri tidaklah salah. Namun menurut pemahamannya, peran Himpunan Bank-Bank Negara (Himbara) sangat diperlukan agar Indonesia dapat meraih nilai tambah melalui penanaman modal asing di dalam negeri.

“Pertanyaan selanjutnya, bagaimana caranya agar semuanya kembali menjadi pendapatan? Gampang. Semua investasi hilir dibiayai oleh perbankan dalam negeri. Terutama Himbara. Selesaikan masalahnya,” kata Bahlil.

(pgr/pgr) Simak videonya di bawah ini: Video: Hilirisasi Nikel dan Dampaknya Terhadap Perekonomian Sulteng Artikel selanjutnya Jadi Menteri ESDM, Bahlil: Saya orang Papua, hati saya yang keras lembut!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *