Jakarta, ILLINI NEWS – Banyak media asing yang menyoroti kebangkrutan Sritex. Salah satunya adalah situs Reuters yang memuat artikel berjudul “Kelompok Buruh Indonesia Menyerukan Negara untuk Menyelamatkan Raksasa Tekstil Sritex yang sedang kesulitan.”
Ini berbicara tentang bagaimana kelompok buruh melobi dana bantuan pemerintah untuk menyelamatkan pabrik. Hal ini terjadi setelah Presiden Prabowo Subianto memerintahkan para menterinya untuk menyelamatkan perusahaan dari kebangkrutan.
Iqbal, Ketua Umum Partai Buruh, salah satu partai politik dan gerakan buruh terkemuka, mengatakan dana talangan negara merupakan solusi untuk mencegah PHK massal yang mungkin terjadi akibat runtuhnya Sritex, demikian diberitakan laman ini, Kamis, 31 Oktober. /2024).
“Solusi lainnya adalah negara melakukan intervensi prosedur hukum untuk membatalkan keputusan pailit tersebut,” tulis situs tersebut, masih mengutip sumber yang sama.
Hal senada juga ditegaskan situs Bloomberg AS. Sektor ini dikatakan sebagai salah satu lapangan kerja terbesar di Indonesia dan hilangnya lapangan kerja yang luas akan menjadi rintangan pertama bagi pemerintahan baru Prabowo.
“Pengangguran masih tinggi di negara dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara, sehingga menarik jutaan orang keluar dari kelas menengah sejak pandemi ini dimulai,” kata situs tersebut.
Ia menambahkan, Sritex, yang memproduksi pakaian untuk merek global seperti H&M, Uniqlo dan Zara, merupakan salah satu produsen pakaian terbesar di Tanah Air dan mempekerjakan sekitar 50.000 pekerja.
“Perusahaan mengalami kesulitan utang selama pandemi menyusul penurunan pesanan,” tulisnya. Total kewajiban perusahaan mencapai $1,6 miliar pada akhir Juni; hal ini relatif tidak berubah dibandingkan dua tahun lalu ketika perusahaan menerima garansi. (sef/sef) Simak video di bawah ini: Video: Wamenaker Ungkap Kemarahan Prabowo saat Tahu Bangkrutnya Sritex Artikel Berikutnya Papar Inilah Alasan Prabowo Perintahkan Penyelamatan Sritex