Jakarta, ILLINI NEWS – Kedatangan Superstorm Milton di Gulf Coast Florida telah memaksa lebih dari satu juta orang dievakuasi. Masalah ini kemudian menyebabkan kemacetan dan konsumsi bahan bakar (BBM) yang padat.
Milton, badai kategori 5, terjadi pada Senin (10 Juli 2024). Ini merupakan salah satu hujan Atlantik terberat yang pernah tercatat dan diperkirakan terjadi pada Rabu malam (10 September 2024) atau Kamis pagi (10 Oktober 2024).
Badai ini mengancam wilayah padat penduduk di pantai barat Florida, yang masih belum pulih dari Badai Helene kurang dari dua minggu lalu.
Walikota Tampa Jane Castor memperingatkan masyarakat untuk tidak mengejar badai, dengan mengatakan bahwa Helene hanyalah peringatan.
“Jika Anda memilih untuk tinggal di salah satu wilayah ini, Anda akan mati,” kata Castor, menurut Reuters.
Lebih dari selusin wilayah pesisir telah mengeluarkan perintah evakuasi wajib, termasuk Hillsborough County di Tampa. Pinellas County, yang mencakup St. Petersburg, memerintahkan evakuasi lebih dari 500.000 orang. Lee County mengatakan 416.000 orang tinggal di zona evakuasi.
Rumah mobil, panti jompo dan fasilitas tempat tinggal berbantuan juga menangani pengungsi terencana.
Serangan langsung ke teluk tersebut akan menjadi yang pertama sejak 1921, ketika Tampa-St. Perairan Besar St. Petersburg-Air bersih masih jauh dari harapan saat ini. Saat ini, wilayah tersebut adalah rumah bagi lebih dari 3 juta orang.
Milton memiliki kecepatan angin maksimum 165 mph (270 km/jam), kata Pusat Badai Nasional AS. Hal ini menjadikannya termasuk dalam skala lima langkah Saffir-Simpson.
Pada jam 7 malam, pusat badai berada 440 mil (710 km) barat daya Tampa, bergerak ke timur-timur laut dengan kecepatan 10 mph (17 km/jam).
“Ladang Angin Milton diperkirakan akan diperluas lebih dekat ke Florida,” kata badan tersebut. Faktanya, prakiraan menunjukkan bahwa badai dan siklon tropis akan meningkat hampir dua kali lipat saat mencapai daratan. ”
Dampak badai yang berskala besar dan meluas mencapai ratusan mil (km) lautan. Pusat badai memiliki gelombang setinggi 10 hingga 15 kaki (3 hingga 4,5 meter) di utara dan selatan Pulau Tampa, disertai angin kencang dan risiko banjir di daratan akibat hujan lebat.
Di sisi lain, Ryan Sweet, ekonom AS di Oxford Economics, mengatakan sekitar 2,8% produk domestik bruto AS berada di jalur langsung Milton. Maskapai penerbangan, perusahaan energi, dan Universal Studios termasuk di antara mereka yang mulai menangguhkan operasinya di Florida sebagai persiapan menghadapi gangguan tersebut.
.