Jakarta, ILLINI NEWS – Di balik gemilang pemilihan kepala daerah (Pilkada) Partai Demokrat 2024, ada kabar duka karena beberapa calon kepala daerah telah meninggal dunia.
Mereka yang gugur pada Pilkada 2024 diantaranya calon gubernur, calon wakil gubernur, dan calon wakil bupati.
Kabar duka terbaru datang dari Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra yang meninggal dunia pekan ini, Senin (25/11/2024) di RS Borromeus Jawa Barat.
Almarhum meninggal karena serangan jantung dan langsung dilarikan ke RS Borromeus untuk mendapat perawatan
Almarhum Yana merupakan politikus Partai Properti Nasional (PAN) yang cukup lama berkecimpung di dunia legislatif, sebelum akhirnya menduduki jabatan administratif sebagai calon kepala daerah.
Sebelumnya, tragedi membayangi Pilkada di Papua Tengah saat Cawagup Ausilius meninggal dunia di RSCM Jakarta pada Rabu (16/10/2024) pukul 19.40 WIB.
Tidak dijelaskan penyebab meninggalnya Aulusius You, namun rekannya John Wempi mengatakan almarhum merupakan pemimpin yang terkenal dengan ketulusan, dedikasi, dan pengabdiannya kepada masyarakat.
Tiga hari sebelum Pak Ausuliius pergi, calon gubernur Maluku Utara Benny Laos terbunuh saat menjalankan agenda kampanyenya di desa Kawolo di Kabupaten Pulau Taliabu.
Almarhum meninggal dunia saat speedboat “Bela 72” yang ditumpanginya meledak dan terbakar saat melakukan pengisian bahan bakar di Pelabuhan Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Kepulauan Taliabu, Maluku Utara pada Sabtu 12 Oktober 2024.
Berdasarkan hasil otopsi, Benny Laos meninggal karena tenggelam dan luka-luka serta patah tulang.
Nyonya Sheryl Tjoanda, istri almarhum, juga dicalonkan partai pengusung untuk menggantikan Benny Laos pada penyelenggaraan Pilkada 2024 di Maluku Utara.
Bulan September merupakan bulan kelam bagi proses pemilu di wilayah tersebut karena para kandidat bersaing di Wilayah 2. Banyak orang dilaporkan meninggal dunia. Itulah masa depan Cawagup Aceh, Tgk Muhammad Yusuf A Wahab alias Tup Sop yang meninggal dunia pada Sabtu (9/7/2024) di Jakarta.
Kedua adalah Cawagup Papua Selatan Petrus Safan yang meninggal dunia pada 28 September 2024 di RSUD MErauke diduga akibat kelelahan setelah mengalami kesibukan selama masa Pilkada.
Riset ILLINI NEWS (Karier/Karier)