Jakarta, ILLINI NEWS – Pemasok bahan bangunan PT Caturkarda Depo Gedung Tbk (DEPO) mencatatkan penjualan Rp 2,02 triliun pada kuartal III 2024, naik 2,5% dibandingkan tahun lalu. Namun laba bersihnya turun 6,7% year-on-year (yoy).
Melihat perkembangan tersebut, CEO DEPO Kambiyanto Kettin mengatakan timnya menargetkan pendapatan sebesar Rp 3 triliun pada tahun 2025.
“Kami akan memperoleh pendapatan penjualan sebesar Rp3 miliar. Saat ini, kami perkirakan keuntungannya akan tetap sama pada pemerintahan baru,” kata Kambiyanto dalam keterbukaan publik DEPO, Jumat, (15/11/2024). .
Untuk mencapai tujuan tersebut, DEPO berencana membuka tiga toko lagi pada tahun 2025 di Palembang, Pekanbaru dan Samarinda. Perusahaan akan fokus pada optimalisasi sistem, perluasan saluran media, dan pengembangan layanan saluran untuk memenuhi kebutuhan pelanggan di seluruh Indonesia.
Dari sisi kinerja penjualan, segmen penjualan online saat ini menyumbang pendapatan Rp 210,43 miliar. Jumlah tersebut meningkat 12,7% dari periode yang sama tahun 2023 dan kini menyumbang 10,3% dari total penjualan perseroan.
Saat ini, perseroan mengalami peningkatan penjualan domestik sebesar 65,8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dengan kontribusi sebesar 8,1% terhadap total penjualan.
Sebagai informasi, DEPO menambah dua toko baru di akhir tahun 2024, yakni di Rungkut dan Rempoa, serta satu toko lagi yang akan segera dibuka di Depok pada Desember mendatang. Oleh karena itu, total jaringan toko DEPO kini mencapai 16 lokasi di Indonesia.
(mkh/mkh) Simak video di bawah ini: Video: PBOC Tahan Suku Bunga MLF Tenor Dua Tahun di 2%
