illini news Sebut Israel Pelanggar HAM, Investor Eropa Buang Saham Perusahaan AS

JAKARTA, ILLINI NEWS – Raksasa investasi yang berbasis di Norwegia, Storebrand Asset Management, telah menjual seluruh sahamnya di perusahaan teknologi Palantir Technologies. Pasalnya Palantir dikenal bekerja untuk Israel.

Storebrand menyatakan tidak ingin mengambil risiko terkait dengan perusahaan yang melanggar hukum internasional tentang hak asasi manusia dan kemanusiaan.

“Penjualan produk dan layanan Palantir Technologies ke Israel telah dikeluarkan dari investasi kami karena digunakan di wilayah Palestina yang diduduki,” kata Storebrand dalam laporan pasar saham.

Storebrand merupakan investor dengan aset kelolaan lebih dari USD 91,53 miliar (Rs 1.430 triliun). Mereka sebelumnya memegang saham Palantir senilai $24 juta (Rs 377 miliar).

Sebelum melepas saham Palantir, Storbrand mengatakan pihaknya mencari informasi tentang kemitraan strategisnya dengan Israel untuk mendukung operasi militer negara Zionis di Gaza.

Palantir adalah perusahaan analisis data yang didirikan oleh Peter Thiel, seorang miliarder yang dikenal dekat dengan Donald Trump. Israel dikatakan menggunakan model kecerdasan buatan dari Palantir dalam perangnya di Gaza.

CEO Palantir Alex Karp telah beberapa kali membela diri di masa lalu tentang urusan bisnisnya dengan Israel, dengan mengatakan bahwa Palantir telah kehilangan karyawan akibat kerja samanya dengan Jalur Gaza dan siap kehilangan lebih banyak karyawan sebagai akibat dari dukungannya terhadap Israel. Israel. .

Di masa lalu, pemerintah Norwegia mengeluarkan peringatan kepada perusahaan-perusahaan yang melakukan kegiatan ekonomi dan keuangan di wilayah Palestina yang diduduki Israel.

Mahkamah Internasional PBB juga memutuskan pada bulan Juli bahwa pendudukan Israel atas tanah Palestina adalah ilegal.

Storebrand mengatakan analisis perusahaan menunjukkan bahwa Palantir menyediakan produk dan layanan “termasuk sistem keamanan berbasis kecerdasan buatan” yang mendukung pengawasan Israel terhadap warga Palestina di Tepi Barat dan Jalur Gaza. (Dm/Dm) Tonton video di bawah ini: Video: Digitalisasi permudah logistik bisnis dan kurangi kecelakaan Pos selanjutnya Melawan AI Pemerintah bilang terlalu hati-hati

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *