illini news Teror Trump Bikin Takut, Google Langsung Bereaksi

JAKARTA, ILLINI NEWS – Raksasa teknologi Google menjadi salah satu perusahaan yang berupaya mencegah masalah iklim. Presiden AS Donald Trump takut untuk menarik diri dari masalah pemanasan global dengan mengurangi subsidi emisi karbon.

Google, bersama perusahaan lain seperti H&M dan Stripe, bergabung dengan anggota grup Frontier untuk menawarkan kredit karbon senilai 80 juta dolar AS, kata Reuters, Rabu (18/12/2024).

Akuisisi ini berasal dari dua perusahaan yang menggunakan teknologi untuk mencapai hal tersebut. Salah satunya bernama CO280 yang mampu menyerap karbon dari industri kertas.

Selain itu ada juga krunya. Perusahaan menambahkan batu kapur untuk menarik karbon ke dalam air dari pabrik limbah.

Upaya ini akan membantu perusahaan menggunakan teknologi untuk memerangi emisi karbon. Berbeda dengan upaya sebelumnya yang menggunakan solusi alami.

Beli uang dari perusahaan-perusahaan ini untuk membantu menurunkan biaya teknologi. Harganya diperkirakan turun hingga 100 dolar AS per ton.

Frontier mengatakan pembeli setuju untuk membayar US$48 juta atau US$214 per metrik ton. Pembelian tersebut untuk emisi tahun 2028-2040 sebesar 224.500 metrik ton CO280 dari proyek tersebut. Selain itu, 447 dollar AS per ton dari nilai awak awal 71.878.

“Kami sangat gembira melihat para pemain terkemuka di industri ini mengintegrasikan teknologi penghilangan karbon dan menghasilkan penghilangan karbon dengan biaya dan skala yang lebih rendah,” kata Kepala Eksekutif Frontier, Hannah Bebbington.

Namun, terpilihnya kembali Trump sebagai Presiden AS telah menimbulkan kekhawatiran terhadap lingkungan. Salah satunya adalah kemungkinan AS menarik diri dari Perjanjian Paris seperti yang terjadi pada periode pertama.

Trump telah berjanji untuk melakukan hal seperti ini pada hari pertamanya sebagai presiden AS. Trump juga diperkirakan akan memotong bantuan ke negara-negara berkembang untuk memerangi dampak perubahan iklim. (fab/fab) Simak videonya di bawah ini: Video: Google Pixel Bernasib Sama dengan iPhone 16, Penjualannya Dilarang di RI Video Artikel Berikutnya: Kalah Kasus, Google Buktikan Mesin Pencari Pribadi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *